Ikuti Kami

PDI Perjuangan Sambut PAN Jika Mau Bergabung ke Pemerintahan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Istana Merdeka, Jumat, 6 Maret 2020. 

PDI Perjuangan Sambut PAN Jika Mau Bergabung ke Pemerintahan
Sekretaris fraksi PDI Perjuangan DPR RI Andreas Hugo Pareira. Foto: Gesuri.id/ Elva Nurrul Prastiwi.

Jakarta, Gesuri.id – PDI Perjuangan menganggap hal yang wajar Partai Amanat Nasional (PAN) yang mulai merapat ke pemerintahan Jokowi-Kiai Ma’ruf.

Sekretaris fraksi PDI Perjuangan DPR RI Andreas Hugo Pareira menilai merapatnya PAN bukan barang baru, karena partai berlambang matahari terbit itu sempat bergabung dengan koalisi pemerintahan Jokowi-JK sebelum berpisah di Pilpres 2029 lalu.

Baca: Delapan Partai Merapat Dukung Hendi

"Untuk memberikan dukungan ke pada pemerintah ya sah-sah saja. Apakah masih relevan ya, tapi kalau untuk mendukung pemerintah tidak apa-apa," kata Andreas.
 
Keputusan merapatnya PAN ada di wewenang partai koalisi pendukung pemerintah saat ini. Sejauh ini kata Andreas belum ada pembicaraan mengevaluasi anggota koalisi.
 
"Tak ada. Belum ada pembicaraan soal itu (pembahasan koalisi)," ujar dia.
 
Andreas menyebutkan, saat ini masing-masing partai fokus mengahadapi agenda politik terdekat. Di antaranya persiapan menyambut Pilkada 2020.
 
"Kalau bicara soal itu (PAN bergaung koalisi) sebenarnya sudah tidak baru juga seh," ujar dia.

Baca: Survei Membuktikan PDI Perjuangan Unggul di Pileg 2024


 
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Istana Merdeka, Jumat, 6 Maret 2020. 

Pembicaraan yang berlangsung tertutup itu langkah politik awal yang dilakukan oleh Zulkifli usai terpilih kembali sebagai orang nomor satu di partai lambang matahari terbit tersebut.

Quote