Ikuti Kami

PDI Perjuangan Sumbawa Seminar & Latihan Simulasi Bencana

"Agar kader PDI Perjuangan memiliki kemampuan yang handal dalam mendeteksi serta melakukan kegiatan sosial di bidang kebencanaan".

PDI Perjuangan Sumbawa Seminar & Latihan Simulasi Bencana
Ketua DPC PDI Perjuangan Sumbawa, A. Rafiq, SH (tengah) didampingi oleh Koordinator TAGANA Kab. Sumbawa, Dedi Susanto (kanan) dan Bendahara DPC PDI Perjuangan, Edy Syahriansah (kiri). (Foto: Istimewa)

Sumbawa, Gesuri.id - Ketua DPC PDI Perjuangan Sumbawa, A. Rafiq SH mengungkapkan kesiapsiagaan untuk menghadapi bencana baik pra bencana maupun pasca bencana menjadi tanggung jawab bersama untuk meminimalisir dampak yang terjadi. 

Baca: Adian Napitupulu Menolak Jika GeNose Dihentikan

Hal itu dikatakan A. Rafiq dalam jumpa pers di Sekretariat DPC PDI Perjuangan Sumbawa usai melaksanakan Seminar Simulasi Penanganan Bencana Bulan Bung Karno 2021.

“Bhinneka Tunggal Ika, Gotong Royong Untuk Desa Maju, Indonesia Kuat dan Berdaulat,” ungkapnya, Sabtu (26/6).

Rafiq menjadi pemateri dalam kegiatan yang diikuti oleh BAGUNA (Badan Penanggulangan Bencana) dan sejumlah kader PDI Perjuangan dari beberapa kecamatan (PAC), serta seluruh pengurus Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumbawa bersama Tagana Disos kabupaten Sumbawa.

Menurutnya Rafiq, kegiatan ini adalah agenda rutin setiap bulan yang menjadi perintah harian Ketum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri terhadap seluruh kader di setiap daerah untuk menggelar simulasi terkait kebencanaan.

“Kami melakukan hal ini agar kader PDI Perjuangan memiliki kemampuan yang handal dalam mendeteksi serta melakukan kegiatan sosial di bidang kebencanaan. Setiap bulan (tanggal 26) kami wajib melaksanakan simulasi bencana,” ujarnya.

Terhadap Personil Tagana yang telah memberikan materi serta praktek penanggulangan bencana maupun korban bencana, Ia mengaku salut karena tahan diisi oleh orang-orang yang handal dan memiliki kemampuan mendeteksi dan melaksanakan praktek-praktek lapangan.

“Tiap-tiap anak cabang akan menempatkan personil Baguna di setiap kecamatan untuk membantu masyarakat jika terjadi bencana,” tegas Rafiq.

Baca: Perbup Kawin Kontrak, Harus Ada Hukuman Pidana Bagi Pelaku 

Diakuinya, dari sisi anggaran sangat minim tidak sebanding dengan kiprah Tagana untuk berbuat maksimal di tengah-tengah masyarakat. kedepan, Tagana harus disupport dengan anggaran yang memadai, baik insentif personil maupun kegiatan-kegiatan pra bencana sehingga nanti jika terjadi bencana, rekan-rekan Tagana siap untuk membantu masyarakat.

Sementara itu Ketua Baguna (Badan Penanggulangan Bencana) PDI Perjuangan Sumbawa, Letkol (Purn) Zulkarnaen Rayes, mengatakan bahwa pihaknya akan banyak melaksanakan pelatihan-pelatihan rutin kebencanaan.

“Kader maupun simpatisan PDI Perjuangan dari masing-masing kecamatan akan dilibatkan dalam setiap pelatihan,” tutupnya. Dilansir dari genial.co.id.

Quote