Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat menyatakan pihaknya tidak mengetahui keberadaan tersangka kasus suap dugaan korupsi, Harun Masiku setelah pulang dari Singapura pada 7 Januari 2020 lalu.
Politisi PDI Perjuangan tersebut mengaku dirinya tidak pernah menjalin komunikasi dengan Harun Masiku. Dan hanya mengetahui kabar dari pemberitaan media massa.
Baca: PDI Perjuangan Sayangkan KPU Tak Laksanakan Putusan MA
"Sama sekali kami tidak ada kontak dengan yang bersangkutan, jadi enggak tahu. Tahunya dari berita," kata Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Rabu (22/1).
Djarot mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya pencarian Harun Masiku kepada KPK dan polisi. Ia menyatakan bahwa DPP PDI Perjuangan sudah mengimbau agar Harun Masiku menghormati proses hukum yang berjalan.
"Sudah tugasnya KPK dan kepolisian untuk bisa menemukan yang bersangkutan," ucapnya.
Baca: Adian Duga Harun Masiku Jadi Korban Bukan Tersangka
Sebelumnya, istri Harun Masiku yang bernama Hildawati menyebut Harun Masiku memberi kabar pada 7 Januari bahwa sudah berada di Indonesia.
Sementara itu, Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Ronny Sompie mengakui bahwa Harun sudah berada di Indonesia.
