Ikuti Kami

Junico: Pemersatu Bangsa, Musik Indonesia Harus Naik Kelas 

Jelang Pemilu 2019, banyak pihak yang mau memecah belah berdasarkan keyakinan, suku bangsa, dan lainnya.

Junico: Pemersatu Bangsa, Musik Indonesia Harus Naik Kelas 
Gun Gun Siswadi (tengah) perwakilan Menteri Komunikasi dan Informasi,.saat acara Bandung Margondang, Sabtu (3/11).

Bandung, Gesuri.id - Pertunjukan Rakyat yang bernama Bandung Margondang berlangsung di Hotel Posters Jl PHH Mustopha, Kota Bandung, Sabtu (3/11).

Acara tersebut merupakan program dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia yang bekerjasama dengan Anggota DPR RI Komisi I Junico BP Siahaan.

Baca: Survei Kualitas Siaran TV Diharap Berdampak terhadap Program

"Acara ini adalah kolaborasi antara kebudayaan Sunda dan Batak yang diberikan nama Bandung Margondang. Musik itu harus bisa naik kelas sebagai pemersatu kita," kata Junico Siahaan.

Anggota DPR RI Fraksi Partai PDI Perjuangan tersebut juga menilai saat ini khususnya menjelang Pemilu 2019, banyak pihak yang mau memecah belah berdasarkan keyakinan, suku bangsa, dan lainnya.

Pada acara Bandung Margondang tersebut, terlihat kolaborasi musik dan tarian antara Batak serta Sunda.

"Musik Sunda harus bisa mengiringi tarian Batak, dan musik Batak mengiringi tarian Sunda. Saya penasaran, ternyata bisa juga. Kebudayaan kita yang kaya ini terlalu tinggi kalau dinikmati sendiri, harus bisa dinikmati semua orang," kata Junico Siahaan.

Acara kolaborasi tersebut digarap oleh puluhan panitia yang 99 persen masih tergolong anak muda. Penonton yang hadir juga, berdasarkan pantauan didominasi 80 persen anak muda.

Baca: Pemerintah Diminta Lebih Aktif Berantas Bahaya Laten Digital

Selain sebagai pemersatu, melalui pertunjukan tersebut dikatakan Nico, bisa sebagai meredam informasi hoax.

Junico Siahaan, atau akrab disapa Nico Siahaan berharap, melalui perpaduan budaya, bisa saling menghargai, tidak memecah belah, tidak menyebar informasi hoax. 

Ia berpesan, agar masyarakat lebih bijak dalam menerima setiap informasi yang ada.

Quote