Ikuti Kami

Repdem Kecam Oknum Sunat Bansos ‘Menir Beras Tohaga’

‘Beras Tohaga’ dengan kualitas besaran butiran beras berstandar untuk ‘Pakan Anak Ayam’.

Repdem Kecam Oknum Sunat Bansos ‘Menir Beras Tohaga’
Ketua DPC Repdem Kabupaten Bogor, Dody Achdi Suhadi ST.

Bogor, Gesuri.id - DPC Repdem Kabupaten Bogor melakukan investigasi lanjutan atas laporan terkait dugaan penyelewengan Bantuan Sosial Kabupaten (BansosKab), khususnya pengadaan Beras Menir (patah-patah dan remuk) bercap Tohaga bagi warga kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Baca: Sarce Bandaso Serahkan Dua Unit Bus Sekolah di Toraja Utara

Ketua DPC Repdem Kabupaten Bogor, Dody Achdi Suhadi ST mengatakan, telah diperoleh informasi dan fakta lanjutan bahwa keberadaan ‘Menir Beras Tohaga’ tak layak konsumsi juga ditemukan di Kelurahan Pakansari, Kecamatan Cibinong hingga Desa Sukamakmur, Kec. Cileungsi, Kabupaten Bogor.

Ini sudah benar-benar sangat keterlaluan. Cakupan sebaran ‘Beras Tohaga’ dengan kualitas besaran butiran beras berstandar untuk ‘Pakan Anak Ayam’ ditemukan lintas desa/kelurahan bahkan lintas kecamatan,” ujar Dody, mengutip ungkap salah seorang relawan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Antar Relawan (Forkawan).

Dody menjelaskan, informasi sementara terkait nilai anggaran yang dipergunakan untuk pengadaan ± 6.000 ton Beras Tohaga sebagai BansosKab adalah sekitar Rp63 Miliar dengan asumsi besaran harga Rp10.500 per kilogram.

Baca: Penggunaan Drone di Wilayah ZEE Harus Seizin Indonesia 

 “Para Oknum pejabat yang tega menyunat jatah Bansos bagi rakyat benar-benar tidak berperasaan. Mati hati dan perasaannya,” tegas Dody.

Ia pun mendorong agar masalah ini segera ditindaklanjuti melalui jalur hukum. “Laporkan ke KPK. 

Di Bogor kasus-kasus korupsi semacam ini ibarat sudah menjadi Pandemi tersendiri,” tegas Dody menyampailan laporan itu.

Quote