Surabaya, Gesuri.id - Jelang bulan Ramadhan, umat Islam di Indonesia biasanya melakukan ziarah kubur atau nyekar ke makam keluarga. Wakil Walikota Surabaya Armuji "Nyekar" ke Sumenep untuk mendoakan orang tua yang telah berpulang terlebih dahulu pada Rabu (30/3).
"Ramadhan ini dengan pelonggaran Aktivitas, Alhamdulillah bisa nyekar dan mendoakan orang tua kami yang berpulang mendahului kita," tutur Cak Ji, sapaan akrabnya.
Baca : Armuji Ajak Influencer Promosikan Ikon Kota Surabaya
Menurut Cak Ji, ziarah sebagai salah satu rangkaian tradisi dalam keluarganya dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Selain itu, juga mengadakan "megengan" dengan berdoa bersama serta ater-ater Apem.
"Tradisi ini tetap hidup kalau kita jalankan rutin, begitu luhur nilai-nilai yang diwariskan. Kita juga diminta "Eling" bahwa semua hanya sementara dan senantiasa berbagi pada sesama," ucapnya.
Saat ini, kata dia, sudah banyak masyarakat Surabaya yang melakukan persiapan menyambut datangnya bulan Ramadhan. Ini dilakukan dengan tetap menjalankan tradisi luhur seperti "megengan" dan nyekar. Menurut Cak Ji, itu menjadi nilai positif, karena aktivitas masyarakat bisa kembali bergerak. Selain itu, juga membawa optimisme pada sektor ekonomi.
Baca : Armuji dan Anas Karno Serahkan Bantuan ke 112 Pelaku UMKM
"Selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan, semoga seluruh warga Kota Surabaya mendapatkan keberkahan di bulan suci ini," ujar Cak Ji.
