Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Kabupaten Garut dari Fraksi PDI Perjuangan, Yudha Puja Turnawan, meninjau langsung keluarga korban bencana longsor Tanggul Penahan Tanah (TPT) yang menimpa rumah warga di Kampung Genteng RT 01 RW 08, Desa Margalaksana, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jumat (26/12/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian sekaligus upaya mendorong percepatan penanganan pasca bencana melalui kolaborasi lintas sektor.
"Kemudian Kepada Kementerian saya minta untuk segera karena bapak Ajum lansia yang sudah lima tahun lumpuh tidak bisa berjalan saya meminta dengan sangat untuk segera dilakukan Asesmen agar keluarga ini mendapat RST juga bantuan kewirausahaan berbasis keluarga," ujarnya.
Musibah longsor TPT tersebut terjadi pada Kamis, 25 Desember 2025 sekitar pukul 17.30 WIB saat hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Cilawu. Longsoran TPT yang ambruk menimpa rumah milik Ajun Junaidi dan keluarganya hingga menyebabkan bangunan rumah rusak total serta mengakibatkan sejumlah korban mengalami luka-luka. Peristiwa ini dikategorikan sebagai bencana hidrometeorologi.
Dalam kunjungannya, Yudha Puja Turnawan turut menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan uang tunai kepada keluarga korban untuk membantu meringankan beban pasca musibah. Ia juga menekankan bahwa penanganan bencana tidak cukup hanya bersifat darurat, tetapi perlu diikuti dengan dukungan pemulihan ekonomi keluarga korban.
Yudha dalam peninjauan tersebut didampingi Camat Cilawu Deni Darmawan, jajaran Pemerintah Desa Margalaksana yang diwakili Sekretaris Desa Riski, Babinsa, serta Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Kecamatan Cilawu. Rombongan bersama-sama melihat langsung kondisi rumah yang ambruk serta situasi keluarga terdampak.
Diketahui, rumah yang tertimpa longsor tersebut dihuni oleh 16 jiwa dari empat kepala keluarga. Salah satu penghuni, Ajun Junaidi, merupakan lansia yang telah mengalami kelumpuhan selama lima tahun. Selain Ajun, terdapat korban lain termasuk anak-anak dan ibu rumah tangga yang turut mengalami cedera akibat peristiwa tersebut.
Sementara itu, Camat Cilawu Kabupaten Garut, Deni Darmawan, menjelaskan bahwa longsor TPT dipicu oleh intensitas hujan yang sangat tinggi pada sore hari. Ia memastikan seluruh korban luka telah mendapatkan penanganan medis dan kondisinya kini berangsur membaik.
“Atas nama pemerintah dan warga Kecamatan Cilawu, saya mengucapkan terima kasih kepada Dewan Yudha Puja Turnawan yang telah hadir langsung dan memberikan bantuan kepada warga kami. Semoga Allah membalas kebaikan beliau,” ucap Deni Darmawan.
Untuk sementara waktu, keluarga korban terpaksa mengungsi dan tinggal di rumah kerabat terdekat demi keselamatan. Pemerintah daerah bersama berbagai pihak terkait diharapkan dapat segera menindaklanjuti kebutuhan bantuan lanjutan, termasuk perbaikan rumah serta dukungan sosial dan ekonomi bagi keluarga terdampak.

















































































