Ikuti Kami

Adian Tanggapi Soal Pihak yang Seharusnya Bisa Meredam Kericuhan Demonstran vs Polisi

Adian menanggapi soal pihak yang seharusnya bisa meredam kericuhan antara demonstran dengan kepolisian tersebut.

Adian Tanggapi Soal Pihak yang Seharusnya Bisa Meredam Kericuhan Demonstran vs Polisi
Anggota Komisi V DPR RI, Adian Napitupulu.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi V DPR RI, Adian Napitupulu, merespons soal amarah rakyat pada saat unjuk rasa yang digelar berbagai elemen masyarakat hingga berujung kericuhan antara demonstran dengan kepolisian.

Selain mengakibatkan korban jiwa dan luka, kericuhan juga berujung pada kerusakan sejumlah fasilitas umum.

Adian menanggapi soal pihak yang seharusnya bisa meredam kericuhan antara demonstran dengan kepolisian tersebut.

"Gue enggak mau menilai sampai sejauh itu ya, tentang orang per orang dan bagaimana fraksi per fraksi," kata Adian kepada wartawan usai melayat ke rumah duka driver ojol Affan Kurniawan yang tewas dilindas mobil rantis Brimob di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (30/8/2025).

"Tidak dalam kapasitas gue memberikan penilaian ya, jadi gua sulit menjawab itu," ungkapnya.

Diketahui, unjuk rasa dari berbagai elemen masyarakat digelar sejak Senin, 25 Agustus 2025.

Hingga pada Kamis, 28 Agustus 2025, seorang driver ojol bernama Affan Kurniawan tewas dilindas mobil rantis Brimob.

Almarhum tewas saat sedang berada pada barisan demonstran yang sedang ricuh dengan kepolisian di kawasan Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Kematian Affan Kurniawan memicu gelombang massa pengunjuk rasa yang lebih besar, bahkan meluas ke sejumlah daerah.

Unjuk rasa kembali berlanjut yang dilakukan berbagai elemen masyarakat pada Jumat, 29 Agustus 2025.

Aksi demonstrasi menimbulkan kericuhan yang berujung kepada pengrusakan sejumlah kantor polisi hingga fasilitas umum (fasum) yang ada.

Quote