Ikuti Kami

Agustina Wilujeng Bangun Kembali Rumah Korban Kebakaran di Candisari

Kepastian itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng saat meninjau lokasi kebakaran, Selasa (16/9).

Agustina Wilujeng Bangun Kembali Rumah Korban Kebakaran di Candisari
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti.

Jakarta, Gesuri.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang memastikan rumah keluarga korban kebakaran di RT 08 RW 02 Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari, akan dibangun kembali melalui program Pembangunan Rumah Baru. 

Kepastian itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng saat meninjau lokasi kebakaran, Selasa (16/9).

Agustina menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga almarhumah Siti Khotimah (66), pemilik rumah yang meninggal dunia dalam peristiwa kebakaran pada Sabtu (13/9). 

Baca: Ganjar Nilai Ada Upaya Presiden Prabowo Rangkul PDI Perjuangan

“Rumah korban akan dibangunkan kembali melalui program rumah baru. Karena dana pasti tidak cukup, kami upayakan dukungan tambahan dari Baznas, Palang Merah Indonesia (PMI), maupun yayasan agar keluarga bisa kembali hidup normal,” kata Agustina.

Selain pembangunan rumah, Pemkot Semarang melalui Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan darurat berupa sembako, pakaian layak pakai, selimut, kasur, hingga peralatan sekolah bagi keluarga yang ditinggalkan.

Agustina menambahkan, kewaspadaan masyarakat terhadap potensi kebakaran harus terus ditingkatkan. Menurutnya, sebagian besar kasus dipicu korsleting listrik atau aktivitas yang ditinggal tanpa pengawasan.

“Lingkungan padat dan akses jalan sempit menyulitkan pemadaman. Kami akan cari solusi antisipasi, misalnya dengan alat pemadam roda tiga,” jelas Agustina.

Baca: 9 Prestasi Mentereng Ganjar Pranowo Selama Menjabat Gubernur

Ucapan terima kasih pun datang dari Mei Nur Hidayati, anak korban, yang merasa terbantu atas perhatian pemerintah kota. 

“Saya sangat berterima kasih sekali Wali Kota sudah berkunjung. Harapannya kami bisa segera bangkit dan rumah cepat diperbaiki. Untuk sementara, kami tinggal di rumah kakak,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Kadisperkim) Kota Semarang Yudi Wibowo menuturkan nilai bantuan pembangunan rumah mencapai Rp 40 juta. Material bangunan telah dikirim lebih awal agar proses bisa segera dimulai, mengingat sudah memasuki musim hujan. Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Semarang Heroe Soekendar menambahkan Pemkot Semarang bergerak cepat sejak awal kejadian.

Quote