Ikuti Kami

Anas: Peresmian 26 MPP Wujud Reformasi Birokrasi Berdampak

Anas: Bapak Wapres akan hadir melakukan pencanangan RB tematik sekaligus meresmikan 26 MPP, sebagai komitmen wujudkan RB berdampak.

Anas: Peresmian 26 MPP Wujud Reformasi Birokrasi Berdampak
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas.

Jakarta, Gesuri.id - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas akan menyaksikan peresmian 26 Mal Pelayanan Publik (MPP) dimana Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma’ruf Amin akan mencanangkan reformasi birokrasi (RB) tematik di Istana Wakil Presiden, Senin (5/12). 

Baca: Semeru Meletus, Megawati Instruksikan BAGUNA Segera Turun

“Bapak Wapres akan hadir melakukan pencanangan RB tematik sekaligus meresmikan 26 MPP. Ini sebagai komitmen kita untuk bergerak mewujudkan reformasi birokrasi berdampak,” ujar Menteri Azwar Anas di Jakarta, Minggu (4/12).

Sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, program-program reformasi birokrasi saat ini harus berdampak langsung pada masyarakat dan bukan sekadar administrasi semata. Menindaklanjutinya, Kementerian PANRB mengambil langkah strategis RB tematik yang diharapkan bisa terinternalisasi dalam tata kelola pemerintahan sehingga menghasilkan gerak serentak dalam pemecahan isu strategis Indonesia. 

RB tematik berfokus pada empat hal yakni penanggulangan kemiskinan, kemudahan investasi, digitalisasi administrasi, dan prioritas aktual presiden. Sebelumnya, RB tematik pada fokus penanggulangan kemiskinan telah diluncurkan di Yogyakarta pada 21 Oktober 2022.

Salah satu cara untuk mewujudkan RB berdampak adalah dengan menyediakan pelayanan yang berkualitas untuk masyarakat, yakni dengan menghadirkan MPP. Sebanyak 26 MPP akan diresmikan secara serentak. 

“Bapak Presiden ingin reformasi birokrasi ini berdampak, salah satunya dengan MPP,” ujarnya.

Kehadiran MPP ini mempermudah masyarakat dalam mengakses pelayanan perizinan maupun non-perizinan di satu tempat. Saat ini sudah ada 77 MPP yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Kegiatan ini akan dihadiri oleh Menteri Kabinet Indonesia Maju, kepala lembaga, gubernur, wali kota, dan bupati. Dengan adanya acara ini, diharapkan meningkatkan komitmen instansi pemerintah untuk memperbaiki cara kerja birokrasi dan meningkatkan pelayanan. Acara ini juga akan ditayangkan melalui YouTube Kementerian PANRB pada pukul 11.00 WIB.

Rangkaian acara berlanjut dihari berikutnya dengan agenda penganugerahan bersama pelayanan publik dan reformasi birokrasi di Hotel Bidakara Jakarta, Selasa (06/12). Penganugerahan pelayanan publik akan diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada instansi pemerintah yang telah memberikan upaya terbaik dalam penyelenggaraan pelayanan publik.  Penganugerahan pelayanan publik akan diberikan atas hasil evaluasi kinerja unit penyelenggara pelayanan publik (UPP), penyedia sarana dan prasarana ramah kelompok rentan, serta Top Terpuji 45 inovasi pelayanan publik dan 5 pemenang Outstanding Achievement of Public Services dari Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2022. 

Sedangkan, penganugerahan RB diberikan atas hasil evaluasi SAKIP, RB, serta Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Penyerahan piagam penyerahan piagam SAKIP dan RB diberikan kepada instansi pemerintah daerah yang telah berhasil meraih predikat A dan BB di tahun 2022 ini. 

Penganugerahaan pelayanan publik serta hasil evaluasi SAKIP, RB, dan ZI ini merupakan apresiasi kepada instansi pemerintah yang telah memberikan upaya terbaiknya dalam mengelola birokrasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Selain itu, juga sebagai informasi kepada masyarakat bahwa instansi pemerintah terus berbenah untuk memberikan hasil nyata dan menciptakan birokrasi berkelas dunia.

Baca: Adian: Rakyat Bukan Obyek Jual Beli Suara Saat Pemilu

MPP yang akan diresmikan:
1. Kab. Tanjung Jabung Barat
2. Kab. Kutai Kertanegara
3. Kab. Banjar
4. Kab. Bulungan
5. Kab. Sumenep
6. Kab. Lumajang
7. Kab. Nganjuk
8. Kab. Cilacap
9. Kab. Brebes
10. Kab. Rembang
11. Kab. Grobogan
12. Kab. Boyolali
13. Kab. Klaten
14. Kab. Gunung Kidul
15. Kab. Kudus
16. Kota Semarang
17. Kota Metro
18. Kota Manado
19. Kota Kendari
20. Kota Tarakan
21. Kota Balikpapan
22. Kota Bontang
23. Kota Malang
24. Kota Batu
25. Kota Serang
26. Kota Cilegon

Quote