Ikuti Kami

Bambang Suryadi Ajak Pahami & Tanamkan Nilai Nasionalisme 

Hal tersebut penting untuk membangun persatuan dan kesatuan bangsa.

Bambang Suryadi Ajak Pahami & Tanamkan Nilai Nasionalisme 
Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Lampung II, Bambang Suryadi, mengajak masyarakat memahami dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme. (Foto: Istimewa)

Lampung Tengah, Gesuri.id - Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Lampung II, Bambang Suryadi, mengajak masyarakat memahami dan menanamkan nilai-nilai nasionalisme. 

Hal tersebut penting untuk membangun persatuan dan kesatuan bangsa.

Baca: Banteng DKI Gelar 'Fit And Proper Test' ke Calon Ketua PAC

Tak sekadar hafalan lisan, tetapi harus ada kesadaran dan pemahaman dari hati setiap warga negara. Agar tercipta kondisi berbangsa yang baik dan kondusif. Ditambah beberapa wilayah di Indonesia akan menghadapi pemilihan kepala daerah (pilkada).

Hal tersebut disampaikannya pada acara Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di salah satu Rumah Aspirasi Bambang Suryadi, di Bangun Rejo kabupaten Lampung Tengah, Jumat (19/6).

Dengan gayanya yang khas, politisi PDI Perjuangan ini membawakan forum dengan santai dan kekeluargaan.

Namun tetap menitikberatkan pada substansi persoalan. Guru kader DPP PDI Perjuangan ini mengajak masyarakat, khususnya warga Lampung agar tetap menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan.

“Walapun dalam satu dua hal kita berbeda pendapat dan berselisih paham, tetanggamu itu juga saudaramu. Jangan terus berbeda sedikit langsung bermusuhan,” ucapnya.

Dia menilai perselisihan dalam bermasyarakat dapat diminimalkan. Bahkan dapat dihilangkan jika tiap-tiap warga masyarakat memupuk nilai nasionalisme yang tinggi.

“Besok pas pilkada, siapa pun yang maju, siapa pun yang mengusung, kita semua tetap saudara dan tetap Indonesia. Persatuan itu penting,” pesannya.

Baca: Peleburan Pelajaran Agama & PPKn, Isu Tak Bertanggungjawab!

Selanjutnya, bapak lima anak ini meminta peserta sosialisasi jadi agen. Melanjutkan apa yang di dapat dari forum ini kepada orang lain.

“Setelah pulang dari sini, Anda semua bisa ikut menyosialisasikan. Apa yang didapat jangan berhenti di Anda. Yang terpenting bukan cuma hafalan. Tapi harus ditanam dalam hati,” kata dia.

Quote