Ikuti Kami

Deddy Dampingi Sudin Resmikan Pulau Pasaran 

Penetapan Pulau Pasaran sebagai Kalaju merupakan inisiatif yang diusulkan dirinya selaku Ketua Komisi lV DPR RI ke KKP.

Deddy Dampingi Sudin Resmikan Pulau Pasaran 
Politisi PDI Perjuangan Deddy Wijaya Candra dampingi Ketua Komisi lV DPR RI, Sudin.

Bandar Lampung, Gesuri.id – Politisi PDI Perjuangan Deddy Wijaya Candra dampingi Ketua Komisi lV DPR RI, Sudin meresmikan Pulau Pasaran, Kota Karang, Kecamatan Telukbetung Timur, Kota Bandar Lampung sebagai Kampung Nelayan Maju (Kalaju), Senin (24/7).

Penetapan Pulau Pasaran sebagai Kalaju berbarengan dengan berlangsungnya kegiatan bersih pantai Pulau Pasaran bersama nelayan di kampung nelayan maju (Kalaju), yang diikuti sejumlah lapisan masyarakat, mulai dari mahasiswa, nelayan serta lapisan masyarakat lainnya.

Baca: Sudin Minta Masyarakat Melapor Apabila Ada Pungli

Sudin mengatakan, penetapan Pulau Pasaran sebagai Kalaju merupakan inisiatif yang diusulkan dirinya selaku Ketua Komisi lV DPR RI ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Sehingga Sudin berharap agar masyarakat bisa menjaga dan merawat demi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.

“Perlu saya tegaskan kepada kalayak nelayan dan masyarakat, bahwa penentuan Pulau Pasaran ditetapkan sebagai Kalaju adalah atas inisiatif Saya selaku ketua Komisi IV DPR RI ke KKP, untuk itu jika udah dibangun tolong nanti dirawat dan dijaga untuk kemakmuran rakyat,” kata Sudin.

Dalam acara peresmian Program Kampung Nelayan Maju itu juga turut hadir tokoh pemuda sekaligus Bakal Calon Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Daerah Pemilihan Kota Bandar Lampung, Deddy Wijaya Candra.

Deddy Wijaya Candra mengatakan bahwa dirinya sebagai tokoh pemuda sangat mengapresiasi atas turunnya Siswa dan Mahasiswa untuk membersihkan pantai yang ada di Pulau Pasaran tersebut.

“Begitu antusias tadi saya lihat para pemuda ikut membersihkan pesisir pantai, kedepannya saya juga ingin ikut langsung membersihkan pantai dan memberikan edukasi atas pentingnya mengelola limbah yang ada di pantai,” Jelas Deddy.

Baca: Dewi Aryani Siap Terjun Langsung ke Masyarakat

Deddy juga menambahkan bahwa masih adanya masyarakat yang tidak peduli atas adanya sampah di bibir pantai, dan hal ini akan menurutnya akan menjadikan Lampung viral kembali atas hal-hal yang buruk.

“Kemarin pantai di sukaraja sudah viral karena banyaknya sampah, hal ini membuat kita menjadi sorotan nasional dan parahnya lagi masih adanya pihak yang menganggap sampah sebagai penghalang abrasi pantai. Ini kan lucu kalau dilihat lebih lanjut, seperti tidak ada lagi cara untuk mengatasi abrasi.” Pungkas Pria yang akrab disapa Bung Deddy tersebut.

“Tadi juga saya sempat berbincang dengan pak Toto sebagai tokoh di pulau pasaran ini dan tanggapannya sangat baik atas adanya kegiatan hari ini.”

Quote