Ikuti Kami

Denny Cagur Ungkap Alasan Toraja Belum Ditetapkan Sebagai Warisan Dunia UNESCO

Salah satu kendala utama dalam penilaian UNESCO adalah menurunnya tingkat keaslian arsitektur tradisional Toraja, terutama pada rumah adat.

Denny Cagur Ungkap Alasan Toraja Belum Ditetapkan Sebagai Warisan Dunia UNESCO
Anggota Komisi X DPR RI, Denny Cagur.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI, Denny Cagur, mengungkapkan alasan di balik belum ditetapkannya Toraja sebagai warisan dunia UNESCO, meski tradisi adat Rambu Solo’ telah lebih dulu diakui sebagai warisan budaya tak benda pada tahun 2017.

Menurut Denny, salah satu kendala utama dalam penilaian UNESCO adalah menurunnya tingkat keaslian arsitektur tradisional Toraja, terutama pada rumah adat Tongkonan.

Baca: Ganjar Ajak Kader Banteng NTB Selalu Introspeksi Diri 

“Salah satu poin penting penilaian UNESCO adalah aspek keaslian. Dulu, rumah adat Toraja beratap bambu dan bertiang kayu. Sekarang banyak yang sudah berubah, atapnya dari seng dan tiangnya dari beton. Hal-hal seperti ini memengaruhi skor penilaian keaslian,” jelas Denny dalam kunjungan kerja Komisi X DPR RI di Gedung Tammuan Mali, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulsel, Rabu (12/11/2025).

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Anggota Komisi X DPR RI, Denny Cagur, mengungkapkan alasan di balik belum ditetapkannya Toraja sebagai warisan dunia UNESCO, meski tradisi adat Rambu Solo’ telah lebih dulu diakui sebagai warisan budaya tak benda pada tahun 2017.

Menurut Denny, salah satu kendala utama dalam penilaian UNESCO adalah menurunnya tingkat keaslian arsitektur tradisional Toraja, terutama pada rumah adat Tongkonan.

“Salah satu poin penting penilaian UNESCO adalah aspek keaslian. Dulu, rumah adat Toraja beratap bambu dan bertiang kayu. Sekarang banyak yang sudah berubah, atapnya dari seng dan tiangnya dari beton. Hal-hal seperti ini memengaruhi skor penilaian keaslian,” jelas Denny dalam kunjungan kerja Komisi X DPR RI di Gedung Tammuan Mali, Kecamatan Makale, Kabupaten Tana Toraja, Sulsel, Rabu (12/11/2025).

Baca: Ganjar Pranowo Tekankan Pentingnya Kritik

“Saya bersyukur bisa melihat langsung tempat-tempat luar biasa di Toraja. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi kami di Komisi X, bagaimana potensi wisata dan budaya seperti ini bisa memberi dampak bagi pendidikan, riset, dan ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Kunjungan kerja Komisi X DPR RI ke Tana Toraja ini menjadi momentum penting untuk memperkuat perlindungan cagar budaya sekaligus mendorong percepatan penetapan Tana Toraja sebagai warisan dunia UNESCO.

Quote