Malang, Gesuri.id - Walikota Batu, Dra. Dewanti Rumpoko, M.Si menyiapkan program pemulihan 3 sektor utama perekonomian di Kota Batu yaitu pariwisata, pertanian, dan UMKM.
Baca: Jaran Kepang Dipersekusi, Banteng Deli Serdang Lapor Polisi
Ketiga hal ini merupakan aspek penopang perekonomian Kota Batu yang selama pandemi ini tersendat.
Hal tersebut disampaikan Politisi PDI Perjuangan itu ketika memberikan sambutan pada kegiatan Webinar yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia, dengan tema "Sinergi Membangun Optimisme Pemulihan Ekonomi Malang Raya 2021" di Ballroom Hotel Ijen Suites, Kota Malang pada Jumat (9/4).
Harapannya, dengan memberikan stimulus kepada para pelaku usaha di tiga bidang tersebut dapat merangsang pemulihan ekonomi secara lebih cepat.
"Mudah-mudahan Kota Batu bisa bangkit, karena efek pandemi ini pertumbuhan ekonomi Kota Batu turun drastis. Maka diperlukan pemulihan ekonomi 3 sektor pariwisata, pertanian dan UMKM," ujar Dewanti Rumpoko.
Pemerintah Kota Batu, lanjutnya, akan menyiapkan berbagai upaya secara terpadu untuk pemulihan ekonomi pada tiga sektor tersebut.
"Diperlukan pemulihan ekonomi 3 sektor pariwisata, pertanian dan umkm. Karena ketiga sektor ini saling berkaitan untuk pemulihan Kota Batu kedepan," ucapnya.
Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur tersebut juga menjelaskan progres vaksinasi Covid-19 di Kota Batu. Menurutnya Vaksin merupakan senjata andalan Pemkot Batu untuk bisa memulihkan ekonomi seperti sedia kala.
"Mudah mudahan program vaksin di Kota Batu bisa menjangkau semua agar bisa siap menerima wisatawan yang ingin hadir di Kota Batu," tandasnya.
Baca: Bencana NTT, Andreas Hugo Apresiasi Kerja Nyata Pemerintah
Sementara itu, Azka Subhan Aminurridho Kepala Perwakilan Bank Indonesia Malang menjelaskan maksud dari diselenggarakannya kegiatan ini, adalah dalam rangka membangun sinergisitas perekonomian Malang Raya.
"Membangun sinergi yang berkesinambungan di Malang Raya untuk optimistisme perekonomiam yang lebih baik lagi. Karena pertumbuhan ekonomi di Malang Raya termasuk yang terbaik di Jawa Timur maka diperlukan kerjasama yang lebih baik untuk pemulihan perekonomian," jelas Azka.
