Jakarta, Gesuri.id - Wakil Bupati Purworejo Dion Agasi Setiabudi menjelaskan pentingnya upaya tindakan preventif ataupun mitigasi bencana alam yang harus dilakukan bersama-sama.
Menurutnya, jika hanya berfokus kepada penanganan bencana saja dikhawatirkan apabila suatu saat bencana datang dan kita tidak bisa menanganinya lagi.
Baca: Ganjar Beberkan Penyebab Kongres PDI Perjuangan Belum Digelar
“Kekeringan di Kabupaten Purworejo itu semakin meningkat setiap tahun. Banyak faktor yang menyebabkan kekeringan. Salah satunya, setelah lahan yang ditanami pinus ini mengalami kekeringan kita nanti mencoba untuk berkomunikasi dengan pihak Perhutani agar kita cari alternatif tanaman yang sifatnya tidak menyerap air terlalu tinggi dan memiliki nilai ekonomis juga,” tandasnya.
Dion mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu bersama-sama menjaga alam, karena itu adalah satu-satunya rumah kita di dunia ini.
Baca: Ganjar Tekankan Pentingnya Loyalitas Kepala Daerah
Kepala Bidang Rehabilistasi dan Rekonstruksi BPBD Purworejo Sutijoso Brahmanto menambahkan, peran pemerintah tidak bisa berjalan sendiri tanpa adanya koordinasi dan bantuan dari stakeholder yang lain. Ia menyebutkan bahwa peran relawan bencana atau FPRB telah terbukti nyata membantu pemerintah daerah dalam penanganan bencana.
"Di samping menjadi garda terdepan BPBD juga berperan sebagai koordinator terhadap lembaga kebencanaan dan sebagai komando regulator dan sekaligus sebagai eksekutor," ujarnya