Ikuti Kami

Edy Wuryanto Tegaskan Negara Harus Jamin Keamanan Pangan Dalam Program MBG

Surat yang sempat beredar itu menimbulkan kekhawatiran karena memuat klausul yang dianggap merugikan orang tua.

Edy Wuryanto Tegaskan Negara Harus Jamin Keamanan Pangan Dalam Program MBG
Anggota Komisi IX DPR RI, Edy Wuryanto.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IX DPR RI, Edy Wuryanto, menyoroti polemik surat pernyataan bermasalah dari MTs Negeri 2 Brebes, Jawa Tengah, terkait pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Surat yang sempat beredar itu menimbulkan kekhawatiran karena memuat klausul yang dianggap merugikan orang tua.

Seperti larangan menuntut sekolah jika anak mengalami keracunan dan kewajiban membayar Rp80 ribu untuk mengganti wadah makan yang rusak.

Baca: Said Abdullah Sebut Pertemuan Ganjar-Erick Bagian dari Silaturahmi

Bagi masyarakat, isi surat tersebut dinilai tidak adil dan menimbulkan kekhawatiran, padahal tujuan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah untuk menyediakan nutrisi yang sehat bagi anak-anak.

Menanggapi hal tersebut, Edy menekan bahwa jaminan kesehatan anak terhadap program MBG ini ialah tanggung jawab nasional.

“Keamanan anak adalah tanggung jawab nasional, bukan beban orang tua. Program makan bergizi gratis harus memberi nutrisi, bukan kecemasan,” tegas Edy.

Edy menilai bahwa langkah terhadap pencabutan surat tersebut merupakan pilihan yang tepat. Namun insiden ini menjadi pelajaran penting bahwa pelaksanaan Program MBG tidak boleh sembarangan. 

Ia menekankan pemerintah wajib memastikan semua penyedia makanan memenuhi standar keamanan pangan yang jelas, termasuk memiliki sertifikasi resmi, agar mutu gizi dan kebersihan makanan terjamin.

Edy menegaskan bahwa negara harus sepenuhnya bertanggung jawab dalam menjamin keamanan Program MBG. Apabila terjadi kasus keracunan maka seluruh biaya pengobatan harus ditanggung oleh pemerintah, bukan oleh orang tua atau sekolah.

Edy juga mendorong peran aktif Puskesmas, tenaga gizi, dan petugas kesehatan lingkungan dalam mengawasi distribusi makanan di sekolah, sehingga kualitas program dapat dipertanggungjawabkan.

Edy menilai Program MBG sebagai bukti nyata perhatian negara terhadap kesehatan generasi muda. Ia mengingatkan bahwa  program MBG tersebut tidak berubah menjadi sumber keresahan baru bagi orang tua.

Baca: Ganjar Tekankan Kepemimpinan Strategis

Menurut Edy, program ini seharusnya memberikan rasa tenang kepada masyarakat, dengan memastikan anak-anak menerima makanan sehat dan berkualitas, bukan sebaliknya yang menimbulkan beban tambahan di masyarakat.

“Program MBG ini niatnya baik, tapi jangan sampai salah kelola. Yang harus dijamin adalah kualitas gizi, keamanan pangan, dan tanggung jawab pemerintah. Anak-anak kita harus sehat, orang tua harus tenang,” kata Edy. 

Insiden ini menjadi pengingat bahwa program pemerintah sebesar MBG harus selalu diawasi dengan cermat agar tujuan mulianya tercapai tanpa menimbulkan kekhawatiran bagi orang tua dan anak-anak.

Quote