Ikuti Kami

Gubernur Maluku Minta ASN Dukung Penjabat Baru Dilantik

Gubernur Murad: ASN di empat Kabupaten dan kota harus mendukung kepemimpinan penjabat yang baru dilantik.

Gubernur Maluku Minta ASN Dukung Penjabat Baru Dilantik
Gubernur Maluku, Murad Ismail melantik dan mengambil sumpah penjabat bupati Seram Bagian Barat, Kepulauan Tanimbar, Kabupaten Buru dan penjabat Wali Kota Ambon di Tribun Lapangan Merdeka, Ambon, Selasa (24/5/2022). (KOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY)

Maluku, Gesuri.id - Gubernur Maluku Murad Ismail meminta aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Buru, Seram Bagian Barat, Kepulauan Tanimbar, dan Kota Ambon, mendukung penuh penjabat kepala daerah yang baru saja dilantik.

Baca: Projo Cuma Ormas! PDI Perjuangan Yang Usung Capres 2024

Permintaan itu disampaikan Murad Ismail usai melantik penjabat bupati dan wali kota empat daerah tersebut di Tribun Lapangan Merdeka, Kota Ambon, Selasa (24/5).

“ASN di empat Kabupaten dan kota harus mendukung kepemimpinan penjabat yang baru dilantik,” kata Murad saat menyampaikan sambutannya.

Keempat penjabat bupati dan wali kota yang dilantik yakni, Sekretaris Dewan Provinsi Maluku Bodewin Wattimena sebagai penjabat Wali Kota Ambon dan Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Sulawesi Tengah Brigjen TNI Andi Chandra As'adudin sebagai penjabat Bupati Seram Bagian Barat.

Lalu, Kepala Kesbangpol Maluku Daniel Indey sebagai penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar dan Kepala Badan Pendapatan Daerah Maluku Djalaludin Salampessy sebagai penjabat Bupati Buru.

Ia pun meminta empat penjabat kepala daerah yang baru dilantik segera melakukan konsolidasi internal di daerah masing-masing.

Selain itu, keempat penjabat juga diminta berkoordinasi dengan TNI, Polri, tokoh masayarakat, dan elemen lainnya.

“Bangun kordinasi dan kolaborasi efektif dengan Forkopimda, TNI Polri, instansi vertikal, tokoh agama dan elemen masyarakat lainya,” katanya.

Murad mengingatkan para penjabat agar melakukan monitoring dan evaluasi ketat terkait penyelenggaraan tugas pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan publik.

Ia meminta agar penjabat kepala daerah mempertimbangkan laporan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap APBD masing-masing kabupaten/kota.

Baca: Ima Mahdiah: Tahun Depan Grogol Miliki SMP Negeri

“Ini dilakukan untuk menjamin penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih,” jelasnya.

Acara pelantikan penjabat kepala daerah itu dihadiri seluruh pejabat Pemerintah Provinsi Maluku, Ketua DPRD Provinsi Maluku, dan perwakilan TNI serta Polri.

Pelantikan itu juga dihadiri para kepala daerah di Maluku, empat mantan kepala daerah dan wakilnya, tokoh masyarakat, serta tokoh agama. Dilansir dari tribunambon.com

Quote