Ikuti Kami

Jokowi Apresiasi Tawaran Bantuan dari Negara Sahabat

Presiden Joko Widodo mengapresiasi ucapan belasungkawa dan tawaran bantuan dari luar negeri untuk para korban bencana gempa di Sulteng.

Jokowi Apresiasi Tawaran Bantuan dari Negara Sahabat
Prajurit TNI mendampingi truk pengangkut bantuan logistik dari berbagai instansi dan masyarakat di Makorem 133/Nani Wartabone, Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Selasa (2/10). Personel Korem melakukan pengawalan distribusi bantuan tersebut hinnga ke Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah.

Jakarta, Gesuri.id - Presiden Joko Widodo mengapresiasi ucapan belasungkawa dan tawaran bantuan dari luar negeri untuk para korban bencana gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah.

"Dua hari lalu, menjelang tengah malam, saya menerima telepon dari Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud. Beliau menyampaikan belasungkawa atas bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah sekaligus menawarkan bantuan bilamana Indonesia membutuhkan," ujar Jokowi seperti yang dikutip oleh Gesuri.id dari akun Instagram Presiden Jokowi, di Jakarta, Selasa (2/10).

Baca: PDI Perjuangan DIY Galang Bantuan untuk Korban Gempa Sulteng

Selain Arab Saudi, ucapan belasungkawa dan tawaran bantuan juga datang dari Presiden Rusia Vladimir Putin, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Presiden Singapura Halimah Yacob, Presiden Uni Emirar Arab Khalifa bin Zayed Al Nahyan, Sekjen PBB Antonio Gutteress, Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde, Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim, Perdana Menteri India Narendra Modi dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Atas ucapan dan tawaran bantuan tersebut, Jokowi mengucapkan terima kasih.

Baca: Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jabar Kirim Bantuan ke Sulteng

"Ungkapan belasungkawa dan tawaran bantuan dari para sahabat itu sungguh membesarkan hati kita, juga memberi pesan kuat bahwa kita tidak sendirian menghadapi masa-masa sulit. Terima kasih," ungkap Jokowi.

Seperti diketahui Gempa Bumi berkekuatan 7.4 SR mengguncang Kabupaten Donggala dan Kota Palu, Sulteng pada Jumat (28/9) telah merenggut ribuan orang tewas.

Quote