Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Putra Nababan mengatakan generasi muda sebagai penjaga terdepan empat pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, harus memberikan contoh-contoh yang relevan dalam mensosialisasikan nilai-nilai Pancasila di era sekarang ini.
Baca: Putra Nababan: SICITA Secara Nyata Bangun Karakter Bangsa
"Pancasila bukan lagi soal hafalan, Pancasila tidak perlu lagi diajarkan secara formal, namun ideologi ini harus diterima dan dijadikan gaya hidup masyarakat. Berbincang di tongkrongan dengan membahas isu-isu aktual, dengan demikian nila-nilai luhur yang kita gelorakan itu tidak lagi menjadi sesuatu yang membosankan," jelas Putra dalam Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Kamis (25/3), di Matraman, Jakarta Timur.
Untuk itu, Politisi PDI Perjuangan itu menekankan bahwa penanaman nilai Pancasila kepada generasi muda harus terus digencarkan.
Sebab, lanjutnya, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila bersifat mutlak dan memiliki keutamaan dalam mengatur seluruh aspek kehidupan bangsa dan negara Indonesia.
"Masyarakat bangsa Indonesia harus berbangga dan bersyukur bahwa dengan Pancasila kita semua dapat dipersatukan," tandas Mantan Pemred TV berita itu.
Putra juga memastikan generasi muda Bangsa adalah penjaga empat pilar kebangsaan, sebab di pundak generasi muda-lah yang meneruskan perjuangan para Bapak Pendiri Bangsa (Founding Fathers) dan menjadi pewaris Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Baca: Putra Nababan: SICITA Bangkitkan Nasionalisme Generasi Muda
Dengan demikian, ia mengajak generasi muda berperan aktif dalam menggelorakkan empat pilar kebangsaan di tengah-tengah masyarakat.
"Generasi muda sangat penting dalam perannya menjaga empat pilar kebangsaan. Sebab generasi mudalah yang meneruskan perjuangan para Founding fathers kita dan mewarisi bangsa dan negara," ungkap Putra.
