Ikuti Kami

Lasarus: Pancasila Adalah Pemikiran Adiluhung

Bung Karno meramu energi perlawanan dari berbagai kutub pemikiran dan mencampurkannya dengan formula yang tepat dengan konteks nusantara.

Lasarus: Pancasila Adalah Pemikiran Adiluhung
Ketua Komisi V DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Lasarus menegaskan, Pancasila adalah hasil negosiasi dari para pendiri bangsa yang kala itu hidup di masa kolonialisme. (Sumber: Istimewa)

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Komisi V DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Lasarus menegaskan, Pancasila adalah hasil negosiasi dari para pendiri bangsa yang kala itu hidup di masa kolonialisme. 

Baca: Pancasila Membuat Indonesia Terhindar dari Konflik SARA

Dari fakta sejarah, Lasarus bependapat, Pancasila lahir saat negara-negara Asia-Afrika yang sebagian besar terjajah atau baru lepas dari penjajahan mencari bentuk ideologi perlawanan demi meneguhkan kemerdekaannya masing-masing.

"Ada kapitalisme, komunisme, sosialisme dan ideologi berhaluan agama. Proklamator RI, Bung Karno lalu meramu energi perlawanan dari berbagai kutub pemikiran dan mencampurkannya dengan formula yang tepat dengan konteks nusantara, maka lahirlah Pancasila," tandas Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat tersebut, Selasa (1/6).

Menurutnya, hal ini adalah gambaran masa depan Indonesia dan ide mulia yang lahir dari refleksi dan perenungan yang dalam dari Soekarno untul bangsa Indonesia.  Sebuah etalase yang menampung energi kebaikan dari berbagai ideologi perlawanan yang saat itu menggeliat. 

"Dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat terus tegak dan kokoh hingga kini. Ideologi Pancasila terbukti menjaga harmonisasi bangsa yang teritori negaranya terpisah kedalam banyak pulau. Yang suku bahasanya berbilang ratusan jumlahnya," jelasnya. 

Selain itu, Ia menilai bahwa Pancasila adalah harmonisasi dalam keberagaman Bhinneka Tunggal Ika. 

Bahkan, lanjutnya,  aliansi pertahanan negara modern hari ini yang tak lepas dari sisa-sisa ketegangan pernah dingin, tapi Indonesia tetap merdeka dalam menentukan sikapnya dan berpihak pada keadilan, mampu menjalankan politik luar negeri yang bebas aktif di tengah banyaknya ketegangan politik antara negara. 

Baca: Puan: Indonesia Terus Ada Selama Pancasila Ada di Hati Kita

"Indonesia lewat Pancasila bahkan pernah membangun gerbong gerakan non blok dengan menginisiasi konferensi Asia Afrika.  Pancasila bukan sembarang ideologi negara, tapi ia adalah formula yang lahir dari darah dan keringat para pahlawan," tegasnya. 

Lebih lanjut, Lasarus berpesan agar semua anak-anak bangsa dapat menjaga warisan leluhur bangsa, menjadikan Pancasila sebagai roh yang melekat dalam diri anak bangsa hingga merealisasikannya dalam praktek hidup berbangsa dan bernegara. 

"Tugas kita sebagai anak-anak bangsa menjaga, melestarikan dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sebagai warga Negara Indonesia," tutupnya.

 

Kontributor: Yogen.

Quote