Sukabumi, Gesuri.id – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan Muhammad Jaenudin memberikan pendidikan politik dan demokrasi kepada para siswa SMA Negeri 1 Kota Sukabumi, Senin (24/11/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program edukasi politik bagi pelajar tingkat SMA/SMK yang diinisiasi DPRD Jawa Barat, sebagai upaya menanamkan pemahaman demokrasi sejak dini kepada generasi muda.
Jaenudin menjelaskan, proses politik sebenarnya sudah dekat dengan keseharian para pelajar, seperti dalam pemilihan ketua OSIS. “Bagaimana cara memilih ketua dengan segala aturan dan syaratnya adalah proses politik,” ujarnya.
Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya pendidikan politik sebagai bekal memahami sistem demokrasi, mekanisme pemerintahan, serta hak dan kewajiban warga negara. Pelajar sebagai pemilih pemula, tegasnya, harus memiliki pemahaman mengenai peran masyarakat dalam menentukan arah kebijakan publik.
“Pendidikan politik sangat penting agar pelajar memahami bagaimana sistem pemerintahan bekerja, termasuk peran DPRD dalam membuat kebijakan publik,” tambahnya.
Sekretaris Komisi V DPRD Jawa Barat itu juga memperkenalkan struktur dan fungsi DPRD Jawa Barat yang beranggotakan 120 orang dari berbagai daerah pemilihan. Ia menjelaskan bahwa Kota dan Kabupaten Sukabumi diwakili delapan anggota legislatif dari beragam partai politik.
“Di Sukabumi ada delapan wakil rakyat, dari PDI Perjuangan, Gerindra, Demokrat, PPP, PKB, PAN, PKS, hingga Golkar,” terangnya.
Selain Jaenudin, kegiatan juga menghadirkan akademisi sebagai narasumber yang membahas praktik demokrasi nasional, pentingnya partisipasi pemilih muda, pemahaman kebijakan publik, serta kemampuan pelajar dalam mengkritisi kebijakan secara objektif.
Jaenudin berharap kegiatan tersebut dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab generasi muda dalam kehidupan berbangsa.
“Kami berharap pelajar tidak hanya memahami demokrasi secara teori, tetapi juga mampu mengkritisi kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada masyarakat,” pungkasnya.
Pihak sekolah mengapresiasi program tersebut dan menilai pendidikan politik sangat penting bagi pembentukan generasi muda yang kritis, cerdas, dan berintegritas.

















































































