Ikuti Kami

Penanggulangan Narkoba, Kemensos Siap Gandeng BNN

Keerja sama ini untuk memperkuat rehabilitasi korban penyalahgunaan napza sebagai upaya bersama memerangi napza.

Penanggulangan Narkoba, Kemensos Siap Gandeng BNN
Menteri Sosial Juliari Peter Batubara.

Jakarta, Gesuri.id - Kementerian Sosial menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk memperkuat rehabilitasi korban penyalahgunaan napza sebagai upaya bersama memerangi napza.

"Saya sudah minta Direktorat Rehsos untuk memperkuat MoU dengan BNN bukan hanya dalam rehabilitasi tapi juga pemberdayaan," kata Menteri Sosial Juliari P Batubara di Pusat Rehabilitasi Narkoba BNN di Lido, Jumat (3/7).

Dia mengatakan, setelah direhabilitasi, korban penyalahgunaan narkoba kembali ke masyarakat dan perlu diberdayakan agar mereka tidak kembali terjerumus ke narkotika.

Baca: Komisi III DPR RI Siap Perjuangkan Curhatan Kapolri

"Pemberdayaan saudara-saudara kita yang kembali ke masyarakat, Kemensos juga berkepentingan supaya mereka tidak terjerumus lagi dalam narkoba," katanya.

Mensos mengatakan, Kementerian Sosial memiliki lima balai rehabilitasi sosial napza di yang fungsinya sama seperti di Pusat Rehabilitasi Narkoba milik BNN.

Selain itu, Kemensos juga mengeluarkan miliki 170 Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) di sejumlah daerah.

"Kami akan belajar banyak dari BNN dalam melakukan kualitas SDM," tambah Mensos.

Baca: Sinergitas Antar-Instansi Untuk Hadapi Narkoba

Sebelumnya Mensos meninjau Pusat Rehabilitasi Narkoba BNN di Lido dan melihat berbagai sarana serta prasarana yang tersedia.

Didampingi Kepala BNN Heru Winarto, Mensos berkeliling fasilitas yang ada di lahan seluas 11 hektare tersebut.

Quote