Bringin, Gesuri.id – Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah Bambang Kusriyanto mengatakan, peralihan atau transisi dari televisi (TV) analog ke TV digital perlu dilaksanakan. Itu mengingat cepatnya perkembangan teknologi saat ini, sehingga sektor penyiaran membutuhkan kualitas yang baik.
Baca : Bambang Kribo Berpeluang Jabat Ketua DPRD Jateng
“Dengan kualitas penyiaran yang baik itu, maka pelayanan terhadap masyarakat dapat meningkat,” tutur politisi PDI Perjuangan itu dalam diskusi ‘Sosialisasi Non-Perda’ dengan tema ‘Kesiapan Masyarakat Menghadapi Digitalisasi Penyiaran,’ di Aula Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang secara virtual, Minggu (20/3).
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Semarang Wiwin Sulistyowati mengakui masih banyak masyarakat yang memiliki TV tabung, sehingga membutuhkan alat STB (set top box). Ia berharap, masyarakat bisa menyiapkan alat tersebut secara mandiri untuk menikmati kualitas siaran digital yang lebih baik.
Kementerian Kominfo dapat memberikan alat STB itu dengan beberapa syarat. Misalnya, bagi rumah tangga tidak mampu yang datanya sudah masuk ke Kementerian Sosial. Dalam pendistribusian itu, rencananya Kementerian Kominfo akan menyalurkan sekitar 6 juta STB ke masyarakat.
Baca : Warga Pertanyakan Jateng Valley, Bambang Minta DPRD Pantau!
Dalam pendistribusian STB itu, memerlukan peran perangkat desa untuk menginformasikan masyarakat tidak mampu di daerahnya. Alat tersebut memang harus dimiliki, karena dijadwalkan pada tahun 2022 ada switch off untuk TV analog. (dprd.jatengprov.go.id)
