Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VI DPR RI sekaligus selebritis tanah air, Rieke Diah Pitaloka, belum lama ini menyempatkan diri berkunjung ke barak militer yang berlokasi di Purwakarta. Di lokasi tersebut, terungkap jika sekolah khusus program Pemerintah Provinsi Jawa Barat bertajuk ‘Sekolah Anak Istimewa’ tahap awal tengah berlangsung.
Rieke mengungkap dukungan mendalamnya terhadap program yang tengah dirintis Pemprov Jabar beserta segenap pihak terkait. Menurutnya, anak yang nantinya menjadi peserta ialah mereka yang istimewa dan memiliki energi luar biasa.
Rieke menegaskan, kritik dan saran terbuka bagi siapa saja yang ingin memberikan masukan demi mendapatkan rancangan program yang tepat. Berikut pernyataannya.
Rieke Dukung Program Sekolah Anak Istimewa Jabar
Rieke Diah Pitaloka melalui akun Instagram pribadinya @riekediahp menyatakan dukungannya terhadap program sekolah khusus bagi anak-anak istimewa yang seringkali dianggap bermasalah di lingkungan sekolah. Saat mendatangi lokasi ‘Sekolah Anak Istimewa’ tahap pertama di Purwakarta pada Kamis (15/5) lalu, Rieke mengaku jika dirinya bahkan ikut terjun langsung bersama Pemprov Jabar dan Pemda tiga kabupaten untuk mempersiapkan program.
“Saya bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemda Kabupaten Karawang, Bekasi dan Purwakarta (daerah pemilihan saya Jabar VII) tengah menyiapkan rintisan program pendidikan inovatif bertajuk Sekolah Anak Istimewa, sebagai tindak lanjut arahan Gubernur Jawa Barat, selaras dengan gagasan "Jabar Istimewa" tulisnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Nantinya, program sekolah khusus tersebut bukan hanya mengedepankan kedisplinan dari sisi militer saja. Namun, anak-anak remaja di sana bakal mendapat pengajaran yang berbasis dari kurikulum pendidikan kejuruan hingga pendampingan psikologis dari profesional.
Menurutnya, hal ini diperlukan bagi remaja yang seringkali dicap ‘nakal’. Sebab, sekolah khusus tersebut bakal memutus si remaja dari lingkungan yang bermasalah.
“Jadi memang mereka anak-anak istimewa ini harus diputus rantainya dengan lingkungan yang tanda kutip bermasalah. Mereka nanti diarahkan ke sini untuk dilatih mentalnya yang diantar orangtua dan sekolah,” katanya.
Dia menambahkan, para remaja tersebut sejatinya bukan merupakan sosok bermasalah. Namun, mereka justru istimewa lantaran memiliki energi luar biasa yang patut disalurkan serta diarahkan ke jalan yang tepat.
“Kami menilai, anak-anak tersebut sesunguhnya memiliki energi luar biasa yang perlu diarahkan agar memiliki spirit nasionalisme dan semangat bela negara,” tulis Rieke.
Dalam unggahannya, Rieke turut memohon dukungan mendalam dari seluruh pihak terkait.
“Saat ini kami sedang mematangkan konsep "Sekolah Anak Jabar Istimewa". Mohon dukungan semua stake holders, terutama Pemerintah Pusat. Harapannya jadikanlah Bekasi, Karawang, Purwakarta sebagai percontohan Sekolah Rakyat. Sekolah yang sungguh mempersiapkan masa depan anak-anak Indonesia,” tulisnya.
Bahkan, dia mengaku terbuka terhadap berbagai masukan agar mampu menjadikan program sekolah khusus tersebut menjadi lebih baik.
“Enggak apa-apa kalau ada yang kasih masukan. Insha Allah Pak Gubernur dan Bupati terima, aku juga terima. Justru itu tanda sayang dengan Jawa Barat ya,” tandasnya.
