Jakarta, Gesuri.id - Menteri Sosial RI periode 2020–2024, Dr (HC) Ir Tri Rismaharini menyampaikan pentingnya membentuk karakter pemimpin yang kuat.
Menurut Risma, menjadi pemimpin bukan sekadar menyandang gelar jabatan. Pemimpin sejati mampu mendorong potensi warganya agar menjadi pribadi yang lebih unggul.
Baca: Ganjar Tegaskan Seluruh Kader PDI Perjuangan Taat Pada Aturan
Ia menekankan bahwa konsistensi merupakan fondasi utama dalam kepemimpinan yang berkelanjutan. “Perencanaan sempurna tak berarti apa-apa tanpa pelaksanaan nyata,” ucapnya.
Risma menambahkan bahwa pemimpin harus terus bergerak dan tidak boleh diam. “Jika ingin berkembang, kita harus terus bergerak,” ujarnya.
Risma juga mengapresiasi kontribusi ITS saat ia menjabat Wali Kota Surabaya 2016–2020. ITS membantu menyusun masterplan jalan utama dan mengembangkan pusat daur ulang di Jambangan.
Perempuan asal Kediri ini meyakini ITS memiliki potensi besar mencetak pemimpin masa depan. Banyak inovasi ITS yang terbukti memberi dampak positif bagi masyarakat.
“Inovasi yang memberi solusi adalah ciri pemimpin pemberani,” ujarnya.
Baca: Ganjar Tegaskan Negara Tak Boleh Kalah
Sementara itu, Wakil Rektor II ITS, Dr Machsus ST MT, menyampaikan bahwa pemimpin hebat lahir dari proses panjang. Nilai seperti integritas, konsistensi, dan komitmen harus dibangun sejak dini.
Ia menegaskan Sekolah Kepemimpinan ini bukan hanya kegiatan seremonial. ITS berkomitmen menyiapkan calon pemimpin masa depan melalui program ini.
“Semoga kegiatan ini memantik semangat berkontribusi di berbagai lini kehidupan,” ujar Machsus penuh harap.
