Ikuti Kami

Rokhmin Dahuri: Negara Akan Maju Ketika Proses Perencanaan & Pengambilan Keputusan Berdasarkan Ilmu Pengetahuan

Kedua, penempatan ilmu pengetahuan dalam bidang ekonomi.

Rokhmin Dahuri: Negara Akan Maju Ketika Proses Perencanaan & Pengambilan Keputusan Berdasarkan Ilmu Pengetahuan
Anggota Komisi IV DPR RI yang juga Ketua Dewan Pakar Forum Kepakaran Indonesia (FKI) sekaligus mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Prof. Rokhmin DahurI.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI yang juga Ketua Dewan Pakar Forum Kepakaran Indonesia (FKI) sekaligus mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Prof. Rokhmin Dahuri, menegaskan pentingnya penguatan ilmu pengetahuan dalam setiap proses perencanaan dan pengambilan keputusan pembangunan nasional.

Itu dikatakan saat membuka Focus Group Discussion (FGD) bertema “Mewujudkan Kesejahteraan dan Keberlanjutan di Bidang Perikanan Menuju Indonesia Emas 2045″ yang digelar Forum Kepakaran Indonesia.

“Kami mempunyai asumsi bahwa negara akan maju ketika semua proses perencanaan dan pengambilan keputusan berdasarkan ilmu pengetahuan. Kedua, penempatan ilmu pengetahuan dalam bidang ekonomi. Oleh karena itu, FKI berupaya menjadikan konsep sebagai second opinion bagaimana peta jalan pembangunan Indonesia sebagai sumbang saran bagi Pemerintah,” ungkap Rokhmin, dikutip Jumat (28/11)..

FGD yang diselenggarakan pada Kamis (28/11/2025) di Jakarta ini menghadirkan sejumlah pakar lintas bidang. Selain Prof. Rokhmin Dahuri sebagai keynote speaker, hadir pula para narasumber seperti Prof. Agus Heri Purnomo, Dr. Risman Pasaribu selaku Ketua Umum FKI, Prof. Edy Yuwono PhD, Dr. Hertria Maharani Putri, S.Sos., MBA. Acara turut dibuka dengan sambutan dari Prof. Edi Sugiono dan dipandu oleh moderator Dr. Ir. Achmad Fachrodji.

FGD ini menjadi ruang diskusi strategis dalam merumuskan rekomendasi kebijakan berbasis pengetahuan, khususnya di sektor perikanan yang merupakan bagian penting dari ketahanan pangan nasional. 

Rokhmin menilai kontribusi akademisi dan pakar harus menjadi pilar yang memperkuat arah pembangunan bangsa, terutama menuju visi Indonesia Emas 2045.

Ketua Panitia Pelaksana FGD, Kahhar Hawari, ST, MBA, menjelaskan pemilihan tema sektor perikanan bukan tanpa alasan. Selain menjadi bagian dari ketahanan pangan, sektor ini juga menjadi salah satu prioritas pembangunan di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

“Tema tersebut diangkat karena sektor perikanan Indonesia merupakan salah satu pilar utama pembangunan ekonomi nasional yang memiliki potensi besar dalam mendukung kesejahteraan masyarakat dan ketahanan pangan nasional. Namun, potensi besar tersebut belum sepenuhnya dimanfaatkan secara optimal,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Kahhar Hawari, ST, MBA.

Sementara itu, Ketua Umum FKI, Dr. Risman Pasaribu, menyampaikan bahwa keberadaan Forum Kepakaran Indonesia diharapkan mampu menjadi wadah pemikiran strategis nasional. Sebagai lembaga yang baru terbentuk, FKI berambisi memberikan kontribusi nyata bagi pemerintah melalui gagasan dan rekomendasi yang berorientasi pada masa depan.

“Meskipun baru lahir, kami berharap lahirnya Forum Kepakaran Indonesia dapat membantu Pemerintah dengan memberikan sumbangsih pemikiran-pemikiran yang inovatif dalam memecahkan permasalahan-persoalan dalam berbagai bidang,” jelasnya.

FGD ini menegaskan peran penting komunitas kepakaran dalam memperkuat kebijakan berbasis data dan riset. Melalui kolaborasi lintas disiplin, FKI berharap dapat memberikan second opinion yang relevan dan komprehensif, terutama dalam sektor perikanan yang memiliki potensi besar bagi perekonomian nasional.

Quote