Ikuti Kami

Tekan Pandemi, Risma Tegaskan Tes Usap Terus Digalakan

Risma mengatakan setiap hari rata-rata Dinkes Surabaya telah melakukan swab test kurang lebih sekitar tiga ribu spesimen.

Tekan Pandemi, Risma Tegaskan Tes Usap Terus Digalakan
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Surabaya, Gesuri.id - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menegaskan swab test atau tes usap di mal se-Kota Surabaya, Jawa Timur, terus digalakkan, meski angka kasus COVID-19 saat ini mulai melandai.

Risma mengatakan setiap hari rata-rata Dinkes Surabaya telah melakukan swab test kurang lebih sekitar tiga ribu spesimen.

Menurut dia, ini menjadi penting untuk dilakukan meskipun COVID-19 sudah dapat dikendalikan namun tak berarti swab berhenti begitu saja.

Baca: Dahsyat, Risma Berhasil Tekan Laju Pandemi COVID-19

"Kemarin kita sudah lakukan di warga perbatasan kota. Sekarang kita fokus ke hotel, pertokoan dan mal. Jadi bukan berhenti, kita terus lakukan testing yang jumlahnya ribuan. Satu hari mencapai tiga ribu," katanya di Surabaya, Selasa (24/11).

Risma menjelaskan untuk mekanisme pelaksanaan swab di mal yakni, jika jumlah karyawan yang di-swab kurang dari seratus orang maka mereka yang akan datang ke puskesmas terdekat dari mal itu. Sedangkan apabila karyawan yang akan di-swab jumlahnya lebih dari seratus orang, maka petugaslah yang akan mendatangi mal tersebut dan menggelar swab di lokasi.

"Kita tidak menunggu pasien. Tapi kita masih dan terus melakukan swab," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Kota Surabaya Febria Rachmanita mengatakan swab yang dilakukan di kawasan mal sejak awal November sudah mencapai 5.082 spesimen. Ia merinci, dari angka itu hasil yang sudah keluar berjumlah 4.328 pasien.

Baca: Tangkal COVID-19, Nurdin Luncurkan Mobil Tes Usap

"Untuk hasilnya pasien yang negatif 4.134 karyawan atau 81,35 persen. Kemudian untuk yang terkonfirmasi hanya 130 orang karyawan,"katanya.

Febria mengatakan angka lebih dari lima ribu pasien yang di swab itu merupakan total kumulatif seluruh mal se-Surabaya. Bahkan ia menyebut telah menggelar swab di kawasan Surabaya selatan dan pusat pada Senin (23/11).

"Totalnya khusus dua mal itu ada 435 karyawan. Sekarang masih sedang menunggu hasil," katanya.

Quote