Ikuti Kami

Dihadapan Ratusan Simpatisan, Shanty Alda: Mari Kedepankan Etika Politik, Jangan Merusak APK

Shanty Alda menyerukan kepada para kader dan simpatisannya agar saling menjaga kondusifitas dan mengedepankan etika politik.

Dihadapan Ratusan Simpatisan, Shanty Alda: Mari Kedepankan Etika Politik, Jangan Merusak APK
Shanty Alda saat menggelar acara silaturahmi dan pengukuhan Tim Pemenangan Kordinator Desa dan Kordinator RT se- Kecamatan Brebes di Gedung Korpri, Kabupaten Brebes pada, Sabtu (9/12/2023).

Brebes, Gesuri.id – Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPR RI Daerah Pemilihan (Dapil) IX Jawa Tengah dari Partai PDI Perjuangan nomor urut 3, Shanty Alda N menyoroti soal etika dalam berpolitik.

Oleh karena itu, Shanty Alda menyerukan kepada para kader dan simpatisannya agar saling menjaga kondusifitas dan mengedepankan etika politik.

Hal itu disampaikan, Shanty Alda saat menggelar acara silaturahmi dan pengukuhan Tim Pemenangan Kordinator Desa dan Kordinator RT se- Kecamatan Brebes di Gedung Korpri, Kabupaten Brebes pada, Sabtu (9/12/2023).

“Mari kita dalam pemilu 2024 ini kedepankan etika politik, jangan merusak Alat Peraga Kampanye (APK). Tetap fokus pada kerja dan program kita, saling menjaga dan menahan diri dari beberapa kegiatan dan aktivitas politik yang membuat gaduh dan ketidak nyamanan,” kata Shanty.

“Kedepankan nilai kebersamaan, kita ini adalah sebuah barisan kita bukan gerombolan. Maka dari itu semua harus bergerak sesuai dengan jalur yang benar,” sambungnya.

Selain itu, dalam orasinya Shanty juga menyoroti kelangkaan pupuk selama ini. Jika terpilih nanti pihaknya akan berjuang untuk wilayah Dapilnya yakni, Kota Tegal, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Brebes.

“Terutama untuk lapangan pekerjaan dan kepada para petani agar dipermudah mendapatkan pupuk,” katanya.

Untuk itu, Shanty Alda akan memperjuangkan penyediaan pupuk yang mudah didapat dan harga yang dapat dijangkau. Terlebih dengan kualitas yang baik yang bisa menyuburkan tanaman dan membuat hasil produksi yang lebih besar.

Sementara itu, Narjo yang merupakan Koordinator Tim Pemenangan Shanty Alda mengaku memilih Shanty lantaran ia nilai Shanty mampu memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Kenapa saya memilih mendukung Shanty Alda?. Karena kami yakin ia yang akan memperjuangkan pembangunan di Brebes,” kata Narjo.

Sebab, menurutnya, untuk mewujudkan kesejahteraan, rakyat harus memiliki wakil di parlemen yang mau mendengar dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat.

Narjo menilai, Shanty Alda mampu membawa investor masuk ke Brebes. Sehingga, kata dia, dengan adanya investor membangun pabrik, maka besar kemungkinan bisa mengentaskan pengangguran di Brebes.

“Yakinlah beliau (Shanty) bisa memberikan kesejahteraan masyarakat, termasuk memberikan bantuan umum sehingga masyarakat umum bisa bangkit dan maju usahanya. Termasuk memajukan pendidikan dan kesehatan,” ujarnya.

Selain itu, Narjo menyebut Shanty Alda merupakan sosok yang komitmen dalam membangun Infrastruktur yang ada di Kabupaten Brebes.

“Seperti jalan poros, jalan antar desa, jalan usaha tani yang memberikan kemajuan masyarakat Kabupaten Brebes,” katanya.

Dalam kesempatannya, selain ia mengajak kader dan simpatisan untuk mendukung Shanty Alda. Dalam Pemilu nanti ia juga bertekad berjuang untuk memenangkan PDI Perjuangan.

Termasuk berjuang untuk memenangkan Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menjadi Presiden Republik Indonesia dan Mahfud MD sebagai Wakil dalam Pilpres 2024.

Tak hanya itu, Narjo yang merupakan kader PDI Perjuangan sejak tahun 1991 ini juga membeberkan bahwa dirinya siap maju sebagai calon Bupati di Pilkada Kabupaten Brebes mendatang.

“Di tempat ini saya kampanye dua kali, dan berhasil menjadi anggota dewan dua kali dan dua kali menjadi Wakil Bupati. Semoga di tempat ini pula Shanty Alda dapat duduk di kursi parlemen, dan Insya Allah saya sendiri aka maju sebagai calon bupati Brebes di Pilkada mendatang,” ungkap Narjo.

Pantauan media, kampanye dialogis yang dikemas acara silahturahmi dan pengukuhan Kordes dan Korte se-Kecamatan Brebes ini dihadiri ratusan relawan dan simpatisan.

Quote