Ikuti Kami

Ganjar Bakal Sampaikan Program Pendidikan yang Inklusif

Program ‘Satu Keluarga Miskin, Satu Sarjana’, di mana satu anak dari satu keluarga miskin dapat mengenyam kuliah secara gratis.

Ganjar Bakal Sampaikan Program Pendidikan yang Inklusif
Calon Presiden (Capres) RI nomor urut 3, Ganjar Pranowo.

Jakarta, Gesuri.id - Deputi Politik 5.0 TPN Andi Widjajanto mengatakan masalah pendidikan nantinya akan diselesaikan oleh Ganjar-Mahfud apabila terpilih di Pilpres 2024.

Adapun tema debat pamungkas adalah kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.

“Belum optimalnya kesejahteraan dan kualitas pendidik, masalah aksesibilitas pendidikan inklusif, dan beberapa permasalahan lainnya akan menjadi fokus Mas Ganjar pada debat terakhir nanti,” kata Andi, Selasa (31/1).

BaCa: Lima Kelebihan Gubernur Ganjar Pranowo

Mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional itu juga menyebutkan program unggulan pendidikan yang akan digulirkan adalah bagian dari kompas moral Ganjar dan bukanlah tanpa bukti keberhasilan. Keberhasilan itu, menurutnya, terbukti saat Ganjar menjabat gubernur Jawa Tengah (Jateng) selama sepuluh tahun.

"Tuanku ya rakyat, gubernur cuma mandat, itu bukan sekadar tagline, apalagi slogan politik. Kalimat itu adalah kompas moral Mas Ganjar dalam memimpin,” kata Andi.

Di Jateng, tercatat lebih dari 1.800 keluarga terbantu ekonominya berkat program SMKN gratis yang dikerjakan Ganjar. Dengan model asrama yang 100 persen gratis dengan praktikum dan kelas magang di Jepang, sebanyak 81 persen langsung bekerja di dalam dan luar negeri, sementara sisanya melanjutkan studi dan berwirausaha.

“Selain pendidikan formal, pendidikan nonformal yang inklusif pun jadi perhatian Ganjar, di mana Jateng memiliki sekolah agar perempuan terlibat aktif dalam perumusan kebijakan dan keterampilan teknis agar produktif secara ekonomi,” sebut Andi.

Hal itu merupakan program Serat Kartini yang berjalan di 35 kabupaten/kota di Jateng sejak 2020. Lebih dari 12 ribu perempuan telah menerima manfaat program tersebut.

Lebih lanjut kata Andi, Ganjar pernah mengalami sendiri kesulitan ekonomi sampai berutang ke rentenir ketika menempuh pendidikan tinggi.

BaCa: Ganjar-Mahfud Bersilaturahmi ke Kantor KWI

Karena itu, paslon menyiapkan program ‘Satu Keluarga Miskin, Satu Sarjana’, di mana satu anak dari satu keluarga miskin dapat mengenyam kuliah secara gratis.

Di antara sederet program pendidikan Ganjar-Mahfud, ada juga sekolah gratis 12 tahun, termasuk bagi santri dan disabilitas.

“Kalau mau SDM kita unggul dan kemiskinan teratasi, harus ada investasi serius pada pendidikan dan investasi itu tidak boleh pandang bulu. Santri dan disabilitas juga harus punya akses terhadap pendidikan gratis yang berkualitas. Itu yang dipikirkan Ganjar-Mahfud,” tegas Andi.

Quote