Jakarta, Gesuri.id - Ratusan ribu massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin memutihkan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Sabtu (13/4). Sudah sedari pagi massa membanjiri area kampanye terbuka yang bertajuk 'Konser Putih Bersatu Indonesia Maju', bahkan massa tumpah ruah sepanjang ruas jalan MH Thamrin hingga GBK.
Baca: Sejuta Orang Hadiri Kampanye Terbuka Jokowi-Ma'ruf di GBK
Berdasarkan pantauan Gesuri.id, tepat pukul 15:30 wib, GBK mulai memanas dengan tampilnya grup band papan atas Slank yang sudah sejak lima tahun lalu menjadi garda terdepan pendukung Jokowi. Massa sontak berteriak riuh saat Bimbim dan Abdee memainkan melodi lagu 'Lo Harus Gerak', teriakan para Slankers pun menyatu dengan sang vokalis, Kaka menyanyikan lagu tersebut.
"Indonesia kita satukan hati, yakinkan diri bahwa kira diambang kemenangan. Semua siap bekerja keras," teriak vokalis Slank, Kaka membakar semangat massa sebelum Jokowi tampil dihadapan para pendukungnya.
Selain membawakan lagu 'Lo Harus Gerak', Slank bersama Opie Andaresta dan Michael Idol juga sempat menyanyikan lagu 'Kuil Cinta'. Tak lama setelah mereka usai bernyanyi, dari layar raksasa panitia memutarkan counting down atau hitungan mundur yang menandakan saat-saat Jokowi akan tampil.
Tepat pukul 15:50 WIB, Jokowi naik ke atas panggung dengan mengenakan kemeja warna putih dengan lengan tergulung dan celana berwarna hitam yang menjadi ciri khasnya. Nampak senyum mengembang dari wajahnya saat dia melihat ribuan pendukungnya.
"Jokowi lagi... Jokowi lagi.. Jokowi lagi..," teriak massa pendukung 01 saat melihat Jokowi tampil.
Melihat antusiasme massa yang berkumpul di GBK, Jokowi langsung menyapa pandukungnya. Dia mengaku sangat senang bisa hadir dan merayakan kegembiraan pesta demokrasi bersama-sama.
"Angkat jarinya... Angkat jempolnya. Sore hari ini saya sangat berbahagia sekali," teriak Jokowi.
Setelahnya, dia lantas menyapa para pendukungnya dan bertanya apa kabar dengan berbagai bahasa daerah di Indonesia. Mereka yang memadati GBK pun sontak membalas sapaan capres petahana itu.
Usai menyapa, Jokowi berteriak lantang mengatakan jika sore hari ini dia tak melihat raut wajah pesimisme di tengah ratusan ribu masyarakat pendukungnya. "Saya melihat di sini tidak ada rasa pesimis. Betul? Tidak ada pesimis."
Dia menyebutkan, untuk menjadi negara maju, masyarakatnya pun harus optimis bukan ditakut-takuti dengan narasi pesimistis. Pasalnya, kata Jokowi, tidak ada satu pun negara maju yang dibangun dengan rasa pesimis.
Jokowi lantas mengatakan, jika dalam 4,5 tahun dirinya menjabat sebagai presiden RI lebih banyak fokus membangun infratruktur, maka dalam lima tahun ke depan bila kembali terpilih, dia akan fokus membangun sumber daya manusia (SDM). Menurutnya, suatu negara maju pastilah memiliki SDM yang berkualitas
"Tidak ada satu pun engara maju yang tidak punya SDM yang unggul dan berkualitasn," ungkapnya.
"Oleh sebab itu modal adalah rasa optimis yang besar. Jangan sampai ada rasa pesimis. Yang kita kobarkan rasa optimis," tegasnya.
Lebih lanjut, Jokowi menegaskan bahwa Indonesia sebagai negara besar dan beragam telah disatukan oleh ideologi bangsa yaitu Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, dan UUD '45. Dia mengingatkan masyarakat untuk bisa merawatny.
"Perlu kita ingat dasar negara kita ideologi kita Pancasila, NKRI, UUD '45 sudah final,Harga mati dan tidak bisa diganggu gugat," tegasnya.