Jakarta, Gesuri.id - Bupati Landak, Karolin Margret Natasa menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga demokrasi melalui partisipasi aktif di pemilu.
“Harapannya, saat usia mereka sudah cukup, para pemilih pemula dapat berpartisipasi secara aktif dalam pemilu mendatang,” kata Karolin saat Pemerintah Kabupaten Landak melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik melaksanakan pendidikan politik bagi pemilih pemula di SMK Negeri 1 Ngabang, Selasa (30/9).
Baca: Ganjar Tegaskan PDI Perjuangan Sebagai Penyeimbang Pemerintah
Ia juga mengingatkan para siswa agar menjadi pemilih cerdas dengan menolak politik uang, tidak terpengaruh hoaks, isu SARA, maupun provokasi di media sosial.
Sementara itu, anggota KPU Landak, Helena Sumanti, menyambut baik kegiatan tersebut. Menurutnya, pendidikan politik sangat penting agar pemilih pemula memahami hak-haknya.
Baca: Ganjar Dukung Gubernur Luthfi Hidupkan Jogo Tonggo
“Pemilih pemula harus sadar bahwa ketika sudah berusia 17 tahun, mereka memiliki hak suara. Maka dari itu, sedapat mungkin mereka sudah memiliki KTP,” jelas Helena.
Helena juga berpesan agar para pelajar tidak alergi terhadap politik.
“Segala keputusan pemerintahan berawal dari politik. Karena itu, penting bagi pelajar mengenal partai politik agar tahu siapa saja yang akan memperebutkan suara mereka,” pungkasnya.
