Tidore, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Maluku Utara (Malut), Muhammad Senen menyatakan usai pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2020, PDI Perjuangan dan Partai Golkar di Maluku Utara (Malut) mulai membicarakan koalisi.
Muhammad Senen mengungkapkan pentingnya membangun koalisi daerah menyambut Pilkada serentak 2024.
Baca: Anies Copot Kadis SDA, Gembong: Harapan Yang Pupus!
"Partai politik itu penting membangun komunikasi," kata pria yang kerap disapa Ayah Erik ini, baru-baru ini.
Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan ini menyatakan, meskipun Pilgub 2024 masih sekitar tiga tahun lagi, akan tetapi komunikasi harus dibangun sedari awal.
"Siapa yang nanti menjadi calon gubernur dan wakil gubernur itu urusan belakang, yang terpenting komunikasi ini terus dibangun," ujarnya
Komunikasi Ketua DPD PDI Perjuangan Malut dan Ketua DPD I Golkar Malut, Alien Mus nampaknya memang sudah mulai terlihat hasilnya. Golkar yang sebelumnya mencalonkan Salahuddin Andrias-Muhammad Djabir Taha (Salamat) akan berkoalisi dengan Pemerintahan Capt Ali Ibrahim dan Muhammad Senen (AMAN), Paslon Terpilih yang akan dilantik pada 26 Februari 2021 mendatang.
Baca: Dubes Heri Akhmadi: PM Jepang Siap Gelar Olimpiade 2021
Ketua DPD II Golkar Tikep, Suldin Falabessy membenarkan hal ini. Dia bilang, ketua DPD I Golkar Malut, Alien Mus sudah memberikan arahan keluar dari Fraksi NasDem dan mendukung pemerintahan AMAN Jilid II.
"Sesuai arahan, kami DPD II Siap menjalankan. Fraksi Golkar akan bergabung dengan Fraksi Perindo di DPRD Tikep," kata Suldin