Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPD Taruna Merah Putih (TMP) DKI Brando Susanto menanggapi isu terkait hilangnya foto Bakal calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo bersama politikus PDI Perjuangan Maruarar Sirait saat sama-sama menghadiri acara relawan di Kota Cirebon, Jawa Barat, Minggu (8/10).
Foto Ganjar dan Maruarar Sirait tersebut tiba-tiba hilang dari akun instagram Ganjar.
Sebelumnya Ganjar sempat memposting momen tersebut di akun Instagram miliknya. Namun saat ini momen foto bersama Maruara itu sudah tak ada lagi di Instagram Ganjar.
Brando Susanto menegaskan, hal itu adalah hal yang biasa, dan tidak harus diperdebatkan.
“Bang Ara dan Mas Ganjar anak kandung PDI Perjuangan yang klir dalam urusan persahabatan. Mereka berteman baik. Bahkan Bang Ara menginisisasi relawan Network for Ganjar Presiden yang sudah menggelar banyak agenda untuk memenangkan Mas Ganjar,” ujar Brando.
Dikatakan Brando, Kegiatan Network for Ganjar President sudah dilakukan dua kali di kabupaten Subang, Kota Bandung dua kali, kota Bogor, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Bekasi, Kota Tasikmalaya, Kota Bekasi, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Surabaya dua kali, Kabupaten Bogor yang selalu dihadiri ribuan massa dan pelaku UMKM serta ada beberapa titik yang sedang dan akan dilaksanakan seperti pada Sabtu 14 Oktober mendatang acara Panggung Gue Anak Jakarta (Ganjar) di Pademangan yang direncanakan akan dihadiri 20 ribu massa pendukung Ganjar.
“Orang hanya melihat dari sudut yang berbeda. Padahal situasinya biasa saja. Bang Ara bahkan sudah menegaskan akan mendukung Mas Ganjar mencapai kemenangan di 2024, saya pikir ini klir, jadi publik tidak perlu dibenturkan dengan hal-hal yang tidak substansial, karena kita termasuk Bang Ara sedang bergerak bersama anak-anak muda mensosialisasikan Mas Ganjar,” kata Branndo.
Di lain sisi, Brando turut membantah isu yang mengaitkan Maruarar Sirait yang menjadi tim pemenangan Prabowo Subianto.
“Isu lain yang mengaitkan Bang Ara dengan Prabowo adalah isu yang paling tidak masuk akal dan merusak etika berpolitik. Bang Ara kader PDI Perjuangan, loyal terhadap partai. Bahkan ada 2,5 juta kaos Ganjar untuk dibagikan ke masyarakat itu dari Bang Ara. Jadi, ketika dikaitkan-kaitkan dengan hal yang tidak perlu dibahas itu hanya membuang energi karena kita fokus memenangkan PDI Perjuangan dan Mas Ganjar,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Brando mengimbau para pendukung Ganjar agar tidak mempersoalkan isu yang ingin memecah belah PDI Perjuangan dan tetap fokus pada kemenangan di 2024.
“Tidak perlu kita larut dalam isu liar yang sengaja dibuat untuk mengalihkan pergerakan kita. Ini hanya membuang energi. Saat ini kita tetap fokus pada kemenangan,” tutup Brando Susanto.
