Ikuti Kami

2021 Momentum Perkokoh Gotong Royong dalam Kebhinekaan

Di awal pergantian tahun 2020 banjir hebat melanda berbagai wilayah. Pada bulan Maret Covid -19 terdeteksi di Indonesia.

2021 Momentum Perkokoh Gotong Royong dalam Kebhinekaan
Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya Achmad Hidayat. (Foto: Istimewa)

Surabaya, Gesuri.id - Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya Achmad Hidayat mengatakan tahun 2020 telah dilalui dengan berbagai cobaan serta tantangan. 

Ia mencatat di awal pergantian tahun 2020 banjir hebat melanda berbagai wilayah. Pada bulan Maret Covid-19 terdeteksi di Indonesia. Upaya penanggulangan dengan melakukan PSBB memberikan dampak yang cukup luas dalam kehidupan, baik di bidang ekonomi, sosial, pendidikan hingga pelayanan kesehatan.

Baca: Refleksi 2020, Guru Radikal Bukti Kinerja Pemprov DKI Rendah

Tak hanya itu, Indeks Harga Saham Gabungan sempat jatuh pada poin terendah di angka 4.194,94 poin pengaruh lesunya ekonomi karena berhentinya berbagai aktivitas karena PSBB. Meningkatnya angka pengangguran terbuka serta angka putus sekolah menjadi tidak terhindarkan.

Tidak hanya berhenti disitu Dinamika politik serta gelombang penolakan terhadap UU Cipta Kerja terjadi dimana-dimana akibat penerimaan informasi yang tidak utuh oleh masyarakat disambung dengan penyelenggaraan Pilkada Serentak di 270 Wilayah yang terbagi dalam 9 Provinsi, 224 Kabupaten dan 37 kota menambah suhu perpolitikan Indonesia menjadi panas.

"Kita semua harus menyadari bahwa tiada suatu cobaan yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa melebihi kemampuan hamba-NYA , dengan tabah semua bahu membahu untuk dapat bertahan serta keluar dari situasi sulit ini," ujarnya. 

Presiden Joko Widodo beserta segenap pembantunya sekuat tenaga menerbitkan berbagai kebijakan agar rakyat Indonesia dapat bertahan. Para sukarelawan serta dermawan berlomba - lomba memberikan sumbangsih terbaik sehingga membantu sesama.

Tokoh Agama mulai dari Kyai, Pastor, Pendeta, Biksu, Brahmana juga tidak henti - hentinya memanjatkan doa agar bangsa Indonesia dapat selamat dari badai cobaan di tahun 2020. 

Tenaga medis berjibaku mengobati serta menanggulangi penyebaran covid - 19 sehingga cukup banyak yang gugur dalam bertugas. 

Para cendikiawan maupun peneliti berjuang keras menemukan Vaksin Covid -19 serta berbagai peralatan penunjang seperti ventilator, APD serta alat deteksi.

Bapak ibu guru tetap teguh menyelenggarakan pembelajaran kepada tunas - tunas bangsa dengan berbagai keterbatasan karena pembelajaran dilakukan secara daring. 

Baca: Sambut HUT PDI Perjuangan, Parpol Sejahterakan Kaum Marhaen

Semuanya menggambarkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang Tangguh dan Tabah.

Berkat ketabahan itu, lanjutnya, menutup akhir tahun geliat ekonomi perlahan - lahan kembali pulih. 

Optimisme itu terpancar karena semangat kita memasuki tahun baru 2021 akan keluar menjadi bangsa bermental pemenang. Saya menyadari betul bahwa kekuatan itu adalah Gotong Royong , memaklumi perbedaan dan menjaga persatuan untuk kesejahteraan banyak orang.

"Berterimakasih lah karena para Pendiri Bangsa mewariskan PANCASILA sebagai ideologi dan bintang penuntun bangsa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari. Berbanggalah karena kita adalah generasi yang diberikan ketabahan serta kekuatan dalam ujian yang cukup berat ini. Serta Bersyukurlah Tuhan Yang Maha Kuasa selalu melindungi serta memberikan berkahnya hingga kita dapat bertahan sejauh ini," ungkapnya. 

"Terimakasih tahun 2020 , selamat datang tahun 2021 bersama - sama kita kuat , semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa menjaga persatuan dan persaudaraan untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," pungkasnya.

Quote