Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengatakan Basuki Tjahaja Purnama (BTP) memiliki keinginan untuk menjadi Dirjen Bea-Cukai Kementerian Keuangan jika masih diberi kesempatan mengabdi kepada negara. Menurut Djarot, BTP ingin memberantas mafia-mafia yang ada di pelabuhan.
Baca: Djarot: Biarkan Ahok Menikmati Kebebasannya
"Dia bilang begini, 'Kalaupun seumpama saya masih dibutuhkan oleh negara dan itu bermanfaat, kasih saja sebagai Dirjen Bea-Cukai untuk memberantas mafia-mafia di pelabuhan dan itu bisa menggerakkan segera mungkin. Nggak usah muluk-muluk, meskipun secara finansial saya rugi sebab saya menjadi orang bebas, lebih enak.' Lebih banyak duit itu' Dia bilang begitu," kata Djarot, Rabu (23/1).
Terkait rencana terjun kembali ke politik, Djarot mengatakan BTP tidak akan terjun ke politik dalam waktu dekat. Sebab, BTP ingin menghabiskan waktu untuk liburan bersama keluarga.
"Dia berkeinginan masuk politik tetapi entah kapan, itu nanti. Yang jelas, dia akan menikmati udara kebebasan setelah 21 bulan disekap," tambah Djarot.
Djarot juga menjelaskan, sejumlah aktivitas lain yang akan dijalani BTP setelah bebas dari penjara antara lain meluncurkan buku dan fokus pada pengembangan yayasan BTP Foundation.
"Dia akan bikin buku lagi dan akan dijual dan kemudian dia akan bikin yayasan BTP Foundation, sehingga hasil penjualan itu akan masuk ke BTP Foundation. Dan itu bisa digunakan untuk bisa membantu," ujar dia.
Baca: Megawati Selalu Kirim Makanan untuk Ahok
Selain itu, lanjut Djarot, BTP juga akan bekerja di sebuah perusahaan swasta sebagai CEO. Namun, Djarot enggan menyebutkan nama perusahaannya.
"Dia juga akan diundang sebagai pembicara di sejumlah forum di beberapa tempat," ujar Djarot.
