Jakarta, Gesuri.id - Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari atau yang lebih dikenal Guru Sekumpul, seorang ulama yang mengajarkan kedamaian dan kasih sayang sesama umat manusia.
Salah satu wujudnya ialah anjuran ketika ingin mengkritik pemerintah harus dilakukan secara harmonis supaya tidak menimbulkan kegaduhan.
Gus Fuad Plered, sapaan akrab KH. M. Fuad Riyadi menjelaskan Guru sekumpul berwasiat agar tidak melakukan demonstrasi ketika ingin mengkritik pemerintah. Akan tetapi, bisa dilakukan dengan cara harmonis dan sesuai hadist Rasulullah.
Baca: Ki Bagus, Tokoh yang Bangga Kenalkan Identitas Budaya Lokal
"Ada wasiat-wasiat guru sekumpul seperti anjuran agar jangan memaki pemerintah, jangan demonstrasi. Jika ingin menyampaikan aspirasi lakukan sesuai hadist Nabi yaitu dekati, berdua dan bisiki," kata Gus Fuad
Lanjut Gus Fuad, aspirasi tersebut disampaikan secara diam-diam, jangan sampai ada yang tahu. Hal ini untuk menanggulangi timbulnya keributan atau kekacauan.
Pengasuh Ponpes Roudlotul Fatihah tersebut menuturkan, Guru Sekumpul mengajarkan agama Islam yang Rahmatan Lil Alamin. Sehingga mampu memikat hati umat agama lain.
"Guru sekumpul mengajarkan Islam cinta, getaran cintanya sampai ke orang-orang Non-muslim," ujar Gus Fuad yang dipandu oleh Abidin Fikri di acara Inspirasi Ramadhan BKN PDI Perjuangan yang bertajuk "inspirasi keteladanan Guru Sekumpul", Kamis (21/4).
Gus Fuad menjelaskan begitu besarnya cinta yang diajarkan Guru Sekumpul, orang Dayak dan orang Batak memajang foto tokoh ulama Kalimantan tersebut dirumahnya.
"Di komunitas suku Dayak yang beragama leluhur di dalam rumahnya ada foto guru sekumpul. Teman saya orang Batak yang beragama Nasrani juga memasang foto guru sekumpul," ucap Gus Fuad.
Baca: Megawati Ajak SDM Cerdik Pandai & Akademisi Bangun Negeri
Tidak hanya itu, Gus Fuad menceritakan ketika Haul Guru Sekumpul, orang Hindu menggratiskan bensin bagi jamaah yang akan menghadiri kegiatan tersebut.
"Waktu Haul Guru Sekumpul, ada komunitas Hindu yang mempunyai pom bensin, ketika ada jamaah yang mau datang ke acara tersebut isi bensin gratis," lanjutnya.
Pengasuh Ponpes di Plered, Bantul ini menuturkan itulah bukti bahwa ajaran cinta Guru Sekumpul yang memang melampaui batas wilayah dan keyakinan.
"Guru sekumpul dicintai tanpa batas keyakinan dan wilayah, karena beliau memang mencintai sesama," ujar Gus Fuad.
