Jakarta, Gesuri.id - I Wayan Koster kembali didapuk jadi Ketua DPD PDI Perjuangan Bali.
Koster didapuk dan dilantik jadi ketua untuk masa bakti 2025 hingga 2030, setelah hasil konferensi daerah (Konferda) Bali dinyatakan sah. Ini merupakan periode ketiga Koster terpilih.
Baca: Ganjar Nilai Ada Upaya Presiden Prabowo Rangkul PDI Perjuangan
"Mengesahkan dan menetapkan Doktor Insinyur Wayan Koster sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Bali masa bakti 2025-2030," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Industri Perdagangan, BUMN, dan Investasi, Darmadi Durianto, saat membacakan hasil Konferda Bali, Badung, Sabtu (18/10).
Darmadi mengatakan Koster tidak sendirian. Ada juga I Gusti Ngurah Jaya Negara yang disahkan dan dilantik jadi Sekjen DPD PDI Perjuangan Bali.
Kemudian, Dewa Made Mahayadnya alias Dewa Jack, kembali didapuk jadi Bendara DPD PDI Perjuangan Bali. Dewa Jack jadi Bendahara PDI Perjuangan Bali untuk masa bakti 2025 hingga 2030.
"Dewa Made Mahayadnya sebagai bendahara DPD PDI Perjuangan Bali masa bakti 2025-2030," kata Darmadi.
Baca: Ganjar Dukung Gubernur Luthfi Hidupkan Jogo Tonggo
Selain Koster, Dewa Jack, dan Jaya Negara, ada juga 21 orang lain yang diantik sebagai struktur dan personalia organisasi di tingkat DPD untuk masa bakti 2025-2030. Jumlah itu, sudah memenuhi 30 persen keterisian personalia perempuan dalam struktur organisasi DPD PDI Perjuangan Bali.
"Menginstruksikan agar dalam penyusunan kepengurusan wajib mengumumkan dua nama calon personalia sebagaimana dimaksud dalam diktum ke-2 dan memastikan keterwakilan perempuan sekurang-kurangnya 30 persen dari jumlah pengurus," katanya.