Ikuti Kami

PDI Perjuangan Pertanyakan Sikap Agus Rahardjo Cs

Agus Rahardjo, Saut Situmorang dan Laode M Syarif beberapa hari lalu mundur sebagai pimpinan KPK.

PDI Perjuangan Pertanyakan Sikap Agus Rahardjo Cs
Agus Rahardjo (tengah), Saut Situmorang dan Laode M Syarif.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR dari PDI Perjuangan Erwin Moeslimin mempertanyakan sikap Ketua KPK, Agus Rahardjo Cs yang begitu reaktif. 

Diketahui Agus Rahardjo, Saut Situmorang dan Laode M Syarif beberapa hari lalu mundur dan itu artinya menyerahkan pengelolaan KPK kepada Presiden Jokowi.

Baca: Presiden Inginkan KPK Terus Berantas Korupsi

"Sikap-sikap reaktif seperti itu mestinya dihindarkan, cukup membuat kita heran juga. Apalagi dengan bahasa-bahasa menyerahkan mandat. Kok mandat memang KPK mandataris presiden? ," tutur Erwin, Sabtu (14/9), dilansir dari tribunnews.com.

Erwin menduga aksi Agus Rahardjo, Saut Situmorang dan Laode M Syarif tersebut merupakan bentuk kekecewaan karena KPK tidak dilibatkan untuk bersama-sama merumuskan RUU Komisi Pemberantasan Korupsi .

"Mungkin itu ekspresi dari dalam yang selama ini terakumulasi," tambah ‎Erwin.

Dikonfirmasi soal apakah perlu Presiden Jokowi duduk bersama dengan Agus Rahardjo Cs untuk membahas nasib lembaga antirasuah itu?

Erwin menjawab hal itu pasti akan dilakukan oleh Presiden Jokowi. Karena gaya-gaya seperti itulah yang biasa diterapkan Jokowi.

Baca: Presiden: Tindak Tegas Pelaku Teror Pimpinan KPK

"Saya kira Jokowi orangnya bijak. Lihat fenomena terakhir seperti ini, dia pasti lakukan itu. Kalau diabaikan akan buat persoalan baru. Persoalan bangsa dan negara kita tidak hanya itu. Kita baru sja menghadapi masalah desintgrasi bangsa, masalah Papua. ‎Tiba-tiba muncul lagi ini, padahal ini di akhir periode beliau yang mestinya diakhir periode itu ada kesejukan. Jadi memang perlu duduk bersaya, saya sarankan begitu," imbuhnya.

Quote