Ikuti Kami

Waspadai Sesar Lembang, Banteng KBB Gelar Simulasi Khusus

Mitigasi ini merupakan upaya PDI Perjuangan untuk meningkatkan kadernya untuk lebih sigap, tanggap dan siap dalam menghadapi bencana.

Waspadai Sesar Lembang, Banteng KBB Gelar Simulasi Khusus
PDI Perjuagan Bandung Barat gelar simulasi penanganan bencana gempa bumi.

Bandung Barat, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bandung Barat (KBB) gelar simulasi penanganan bencana gempa bumi yang dipicu sesar Lembang, Rabu (26/5).

Ketua DPC PDI Perjuangan KBB, Ida Widaningsih menjelaskan, mitigasi ini merupakan upaya PDI Perjuangan untuk meningkatkan kadernya untuk lebih sigap, tanggap dan siap dalam menghadapi bencana.

"Ini merupakan kegiatan rutin yang diintruksikan langsung oleh DPP PDI Perjuangan dan kita meminta bantuan BPBD KBB dan PMI KBB hari ini," katanya.

Baca: Keberlangsungan Lingkungan, Risma Tekankan Kearifan Lokal

Selain menyiapkan kader partai tanggap bencana gempa bumi, PDI Perjuangan bakal mendorong pemerintah daerah menambah porsi anggaran untuk mitigasi bencana yang disebabkan sesar Lembang. 

"Kita akan dorong anggaran mitigasi sesar Lembang ditambah. Karena semakin masyarakat faham, maka kerugian akibat bencana akan diminimalisasi," jelasnya.

Ia menegaskan, hasil simulasi tanggap bencana tersebut akan disosialisasikan kembali ke seluruh kader partai yang ada di Kabupaten Bandung Barat. Pasalnya, KBB merupakan salah satu wilayah yang berada pada kawasan patahan sesar Lembang.

"Secara lembaga tentunya kita pun akan mendorong terkait penambahan anggaran bagi penanganan dan sosialisasi tentang tanggap bencana di wilayah Kabupaten Bandung Barat," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD KBB, Duddy Prabowo mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan simulasi mandiri yang dilakukan oleh DPC PDIP KBB. Hal itu membuktikan peran aktif semua pihak dalam meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana.

Baca: Ansy Salurkan Bantuan Komisi IV ke Rote & Kupang

"Ini juga menjadi hal penting dilakukan untuk memberikan bekal keterampilan dalam menghadapi bencana yang sewaktu-waktu bisa saja terjadi," jelasnya.

Duddy menyebut, patahan sesar Lembang tersebut membentang sepanjang 29 Kilometer. Oleh karena itu, pemahaman terhadap kesiapsiagaan bencana penting dimiliki oleh masyarakat KBB. 

"Dari Barat itu mulai dari Kecamatan Ngamprah dan di ujung timur itu ada Batu Lonceng, Desa Suntenjaya Kecamatan Lembang. Artinya di 29 Kilometer ini berpotensi bencana," pungkasnya.

Quote