Kubu Raya, Gesuri.id - Sebagai lanjutan rangkaian HUT ke-49 Partai berlambang moncong putih, hari ini, Minggu (23/1), Dewan Pimpinan Daerah (DPD), Anggota Fraksi, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Kubu Raya dan Kota Pontianak serta sayap partai PDI Perjuangan menanam sebanyak 500 pohon di Jalan Arteri Supadio Kubu Raya.
Baca: Pangan Gelorakan Nasionalisme Indonesia
"Kami hari ini berkumpul untuk menanam 500 pohon di sekitar Jalan Arteri Supadio Kabupaten Kubu Raya," kata Kebing, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar yang juga Ketua DPRD Provinsi, Minggu.
Hal ini, lanjut dia, untuk memotivasi masyarakat agar bersama-sama menghijaukan bumi. Mengingat, Kalimantan Barat ini rawan bencana alam berupa banjir, makanya, yang menjadi salah satu upaya yaitu menanam pohon.
"Dan ini bukan hanya di Kota, namun juga akan laksanakan di seluruh Kalimantan Barat," ujarnya.
Di tempat yang sama Ketua Baguna DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat, Angle menjelaskan, bahwa dalam rangkaian HUT ke-49, hari ini secara serentak PDI Perjuangan menanam pohon di seluruh Indonesia.
Secara khusus, kata Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kalbar tersebut menyebutkan bahwa acara hari ini untuk memeriahkan hari ulang tahun ke 75 Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
"Makanya, hari ini DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Barat bersama dengan Anggota Fraksi Provinsi, DPC dan anggota Fraksi Kabupaten Kubu Raya dan Kota Pontianak serta seluruh unsur DPD, sayap partai di seluruh Kalimantan Barat dan Indonesia ikut serta menanam pohon. Dan hari ini ada 500 pohon yang kami tanam," sebutnya.
Baca: Hasto: Rayakan HUT Partai & Megawati, Tanam Mangrove-Cemara
Lebih lanjut, kata Angel, Ini adalah bukti PDI Perjuangan sangat mencintai bumi dan turut andil menghijaukan bumi. Jadi, dirinya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang mungkin ingin berpartisipasi, ingin ikut menanam pohon, ingin ikut kembali melestarikan alam PDI Perjuangan sudah menyediakan berbagai bibit pohon secara gratis.
"Silahkan diambil di balai benih di PDI Perjuangan Kalimanatan, itu tidak dikenakan biaya (gratis), mari kita sama-sama menghijaukan bumi yang kita cintai ini," tutupnya.
Kontributor: yogen sogen
