Ikuti Kami

Politisi PDI Perjuangan Ini Siap Potong Gaji, Perangi Covid

Cuncung yang asal Kalsel itu menilai wabah Covid-19 sudah dalam level mengkhawatirkan.

Politisi PDI Perjuangan Ini Siap Potong Gaji, Perangi Covid
Anggota DPR RI Syafruddin H. Maming.

Banjarmasin, Gesuri.id - Anggota DPR RI Syafruddin H. Maming mengatakan siap memangkas setengah dari gajinya sebagai wakil rakyat demi membantu masyarakat Indonesia yang sedang menghadapi wabah Covid-19.

“Saya siap saja kalau pemerintah meminta,” kata pria yang akrab disapa Cuncung dilansir apahabarcom, Selasa (31/3) malam.

Baca: Anton Charliyan Tegaskan Lockdown Adalah Keputusan Berbahaya

Politisi PDI Perjuangan asal Kalsel itu menilai wabah Covid-19 sudah dalam level mengkhawatirkan. Apalagi berdasarkan data terbaru, pasien positif Corona di Banua kembali meningkat, dari 5 menjadi 8 orang.

Berdasarkan data dari Satgas Siaga Covid-19 Pemprov Kalsel, 2 pasien positif tersebut berasal dari Banjarmasih dan 1 orang lainnya dari Kabupaten Banjar.

Dari data yang diperbarui pada pukul, 16.00 tadi, ada 1.231 warga berstatus Orang Dalam Pantauan (ODP) dan 8 Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

“Jadi kita tidak boleh main-main menyikapi hal ini. Anggota dewan juga harus hadir membantu masyarakat,” kata Cuncung.

Angka penderita Covid-19 di Indonesia juga terus meningkat. Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan ada penambahan 114 kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif tertular virus Corona.

“DPR juga seharusnya bersedia untuk menerapkan pemotongan gaji bagi para anggotanya untuk ditambahkan kepada APBN bagi penanggulangan Covid-19,” kata Direktur Jaringan dan Advokasi PSHK Fajri Nursyamsi dalam keterangan tertulis yang dilansir dari CNN, Senin (30/3).

Baca: Mengaitkan Lockdown Dengan Pemindahan IKN, Orbitkan Anies

Pemerintah pusat sendiri telah menganggarkan dana sebesar Rp 62,3 triliun untuk melawan pandemi Corona yang per 30 Maret lalu telah menyebabkan 122 warga Indonesia meninggal dunia.

Sayangnya, anggaran itu dinilai belum cukup. Menurut Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bhima Yudhistira, pemerintah harus memikirkan cara lain untuk memperbanyak anggaran itu.

Tak hanya meminta untuk memangkas gaji anggota DPR, dia juga mendesak pemerintah memangkas gaji menteri, wakil menteri, serta stafsus milenial.

Quote