Ikuti Kami

Putra Bekali Milenial Terapkan Nilai Pancasila di Kampus

"Nilai-nilai Pancasila merupakan nilai luhur yang digali para pendiri bangsa atau the founding fathers yang harus terus dilestarikan".

Putra Bekali Milenial Terapkan Nilai Pancasila di Kampus
Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Putra Nababan saat membekali mahasiswa baru Jakarta Timur dalam kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Jumat (25/9) di Jakarta. (Foto: gesuri.id/Elva Nurrul Prastiwi)

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Putra Nababan membekali generasi muda Jakarta Timur untuk tetap menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kampus. 

Menurut Putra, bekal nilai-nilai Pancasila tersebut menjadi modal penting bagi mahasiswa baru saat nanti bersosialisasi di kampus termasuk di masa pandemi seperti sekarang ini.

Baca: Putra Ingatkan Pentingnya Internalisasi Pancasila di Kampus

"Nilai-nilai Pancasila merupakan nilai-nilai luhur yang digali oleh para pendiri bangsa atau the founding fathers yang harus terus dilestarikan hingga kini," katanya saat membekali mahasiswa baru Jakarta Timur dalam kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Jumat (25/9) di Jakarta.

Putra mengatakan,  Pancasila digali oleh bapak bangsa, Bung Karno yang dicetuskan pertama kali pada 1 Juni 1945 dalam sidang BPUPKI saat persiapan kemerdekaan bangsa Indonesia.

Baca: Putra Ingatkan Milenial Hormat Orang Tua & Cinta Pancasila

"Bung Karno menegaskan bahwa dasar semua sila Pancasila adalah semangat gotong royong yang menurut Bung Karno lebih dinamis daripada kekeluargaan," katanya. 

Dalam kegiatan tersebut, Putra juga mencontohkan gerakan kitabisa.com sebagai gotong royong versi zaman now. Lewat situs tersebut, siapapun bisa ikut berdonasi secara bergotong royong untuk membantu menyelesaikan masalah orang lain.

"Siapakah yang paling dekat saat membantu kalian ketika berada dalam kesulitan? Keluarga? Bukan! Jawabannya adalah tetangga. Itulah semangat gotong royong yang lebih dinamis dari kekeluargaan," tandasnya. 

Selain memberikan materi penguatan nilai-nilai Pancasila, Putra juga membekali mahasiswa baru agar tidak lupa untuk mengasah soft skill saat berkuliah nanti selama 8 semester.

"Soft skill harus dilatih sejak awal masuk semester satu seperti melatih kepemimpinan, berkolaborasi dan kemampuan berpikir cepat serta melatih kemampuan berkomunikasi yang baik," katanya. 

Baca: Putra: Telurkan Nilai Pancasila Lewat Role Model

Putra menegaskan jika kemampuan soft skill tersebut tidak ada di dalam materi perkuliahan. Mahasiswa harus melatihnya sendiri dengan ikut kegiatan organisasi di kampus. Namun demikian, jangan sampai melupakan tujuan utama yaitu belajar agar IPK tidak sampai jeblok.

"Dunia kerja saat ini, standar IPK yang dibutuhkan itu 3,00 atau 3,5 karena HRD melihat IPK hanya sampai di pintu gerbang dunia kerja. Setelah masuk, kemampuan soft skill yang akhirnya akan sangat banyak digunakan terutama sekali adalah pada kemampuan berkomunikasi yang baik saat bekerja," katanya.

Putra juga mengingatkan kepada mahasiswa baru, jika nanti sudah berkuliah normal atau masa pandemik sudah berakhir, agar tidak terlena dengan kegiatan kampus sehingga melupakan untuk mempertahankan IPK nya.

Sebab standar IPK itu harus tetap dijaga supaya tetap bisa berkompetisi dalam mencari kerja nanti.

"Saat ini IPK 3,00 sudah terlalu banyak. Jika mau aman mahasiswa harus memiliki IPK 3,5 ke atas agar peluang mencari kerjanya bisa semakin bertambah luas," tandasnya.

Baca: Saatnya, Pancasila Diajarkan Sejak PAUD Hingga PT

Kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI diikuti oleh mahasiswa baru dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 seperti menggunakan masker, menjaga jarak, dan pengecekan suhu tubuh dengan alat thermo gun.

Peserta yang ikut adalah para mahasiswa baru dari berbagai kampus di Jakarta Timur seperti BSI, Unindra, Universitas MH Thamrin Jakarta, Universitas Terbuka dan kampus lainnya.

Quote