Ikuti Kami

74 Tahun Kemerdekaan, Masih Ada Ormas yang Tolak Pancasila

Mendagri mengaku sedih lantaran hingga kini masih ada organisasi masyarakat (ormas) yang menolak ideologi Pancasila.

74 Tahun Kemerdekaan, Masih Ada Ormas yang Tolak Pancasila
Peringatan Hari Pancasila. Foto cnnindonesia.

Jakarta, Gesuri.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku sedih lantaran hingga kini masih ada organisasi masyarakat (ormas) yang menolak ideologi Pancasila.

"Saya merasa sedih karena 74 tahun merdeka masih ada ormas yang terang-terangan menolak ideologi Pancasila. Ini menjadi tantangan kita bersama untuk mengatasi persoalan-persoalan semacam ini," ungkapnya dalam Rakernas Pembinaan Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Nasional di Hotel Aryaduta, Tugu Tani, Jakarta Pusat, Selasa (16/7).

Baca: Cara Baru Milenial Memahami Pancasila Zaman Now

Tjahjo menegaskan, seluruh ormas harus memperkuat empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara yang merupakan harga mati bagi bangsa Indonesia.

"Saya minta kepada seluruh ormas untuk senantiasa memperkuat Pancasila, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika, dan sejalan dengan UUD 1945 (empat pilar)," tegas Kader PDI Perjuangan tersebut.

Ia mengungkapkan, saat ini di Indonesia ada 415.374 ormas yang terdaftar secara resmi. Lebih lanjut Tjahjo menjelaskan, ormas sebagai implementasi Pasal 28 E Undang-undang Dasar 1945 tentang kebebasan berpendapat, berserikat, dan berkumpul, tetap harus mendukung serta memperkuat empat pilar berbangsa dan bernegara.

Namun, meski demikian ia menekankan, untuk tetap mengikuti aturan yang ada. "Tapi tetap harus ikuti aturan negara, empat pilar adalah prinsip, jangan ditambah atau diubah," pungkasnya.

Baca: Tangkal Khilafah, Sosialisasi Pancasila Harus Diperkuat

Sebelumnya, saat berpidato dalam acara Visi Indonesia, Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa, Ideologi Pancasila adalah satu-satunya ideologi Bangsa Indonesia.

"Ideologi Pancasila adalah satu-satunya ideologi bangsa yang setiap Warga Negara harus menjadi bagian darinya!" seru Jokowi dihadapan ribuan masyarakat dari berbagai elemen yang hadir di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Minggu (14/7) malam.

Quote