Jakarta, Gesuri.id - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Bekasi, Nyumarno, menegaskan bahwa kehadiran Jokowi di balik PSI tidak akan memberikan dampak terhadap partainya.
“PDI Perjuangan bukan partai yang baru kemarin sore, PDI Perjuangan lahir sudah lama. Partai apa pun, dengan lambang apa pun, tentu tidak ada kaitannya dengan PDI Perjuangan,” ujar Nyumarno, kepada Radar Bekasi, Kamis (7/8).
Baca: Teknologi Kian Gerus Dunia Pekerjaan
Menurut Nyumarno, dalam demokrasi politik, setiap partai memiliki hak yang sama.
Ia pun tidak mempermasalahkan logo baru PSI maupun keterlibatan Jokowi sebagai mantan kader PDI Perjuangan di dalamnya.
Yang terpenting, kata dia, dalam setiap kontestasi politik, baik Pileg, Pilpres, maupun Pilkada, semua pihak harus berlomba-lomba meraih simpati, suara, dan kepercayaan rakyat secara objektif.
“Silakan mau logo partainya gajah juga. Kalau mau menandingi banteng, ya nggak bisalah. Kami nggak khawatir, siapa toh Jokowi. Nggak khawatir sama sekali itu dalam konteksnya dalam mencari suara rakyat dengan siapa pun PDI Perjuangan siap berhadap-hadapan,” ucapnya.
Baca: Ganjar Nilai Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD Harus Dikaji
Sebagai partai pemenang Pilkada 2024, Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi itu menyatakan bahwa PDI Perjuangan telah menyiapkan target untuk Pemilu mendatang. Di antaranya meningkatkan perolehan kursi DPRD dan mempertahankan kemenangan di Pilkada.
“Kami jelas punya target, kursi DPRD naik, Pilkada kembali kita menangkan,” tegasnya.