Bolmut, Gesuri.id - DPRD Kabupaten Bolmut melaksanakan paripurna dalam rangka penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban LKPJ tahun anggaran 2021, Senin (4/4).
Baca: Ahok: Belum Ada Rencana Naikkan Pertalite & Gas Elpiji 3 Kg
Paripurna itu dipimpin langsung Ketua DPRD Bolmut Feangky Chendra bersama anggota DPRD dan dihadiri Bupati Bolmut Depri Pontoh, serta Wakil Bupati Amin Lasena.
Ketua DPRD Bolmut Frangky Chendra mengatakan, bahwa rapat paripurna ini telah memenuhi syarat forum, dimana telah di tandatanggani 18 anggota DPRD dari total 20 anggota yang ada.
“Paripurna yang digelar hari ini telah melalui keputusan rapat Badan Musyawarah (Bammus) yang dilaksanakan pada1 April lalu,” ujar Politisi PDI Perjuangan itu.
Ia menerangkan, sebagaimana peraturan pemerintah nomor 13 Tahun 2019 tentang laporan dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daerah menyatakan bahwa kepala daerah mempunyai kewajiban menyampaikan LKPJ kepada DPRD.
“Satu kali dalam satu tahun atau paling lambat tiga bulan, tahun anggaran berakhir,” jelasnya.
Selanjutnya rapat paripurna tersebut dilanjutkan dengan pembacaan surat masuk yang disampaikan oleh Sekretaris Dewan Musliman Datukramat.
Sementara itu, ditempat yang sama, Depri Pontoh menjelaskan bahwa LKPJ ini merupakan bagian dari mekanisme dalam prinsip penyelenggaraan pemerintahan yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan serta urusan setiap organisasi, dan tugas penuh pemerintahan.
“DPRD sebagai refresentasi rakyat, saya selaku bupati Bolmut berkewajiban menyampaikan hasil pelaksanaan pembanguan di kabupaten Bolmut secara transfaran dan terukur melalui LKPJ Bupati,” katanya.
Baca: Beras Kaltara Jadi Penyangga Pangan di IKN? Tergantung Pemda
Lanjut dia, pembagunan daerah selama tahun 2021 merupakan asimilasi dari pelaksanaan program dari tahun ke tahun sebelumnya yang berwujud dari dukumen perencanaan berubah menjadi kebijakan.
“Untik itu saya berterimakasih atas dukungan dan kerja sama dari Lembaga DPRD Bolmut, sehingga kita dapat melaksanakan seluruh agenda dan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dengan situasi yang kondusif,” pungkasnya.
