Jakarta, Gesuri.id - Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meninjau Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, Jakarta Utara.
Politisi PDI Perjuangan ini miris dengan kondisi ruang publik yang dulu diresmikan eks Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Kalijodo setelah lima tahun yang lalu kita benahi menjadi RTH-RPTRA. Lapak jualan yang padat, retakan pada bangunan, tidak terawat dan sampah yang menggunung. Miris dan kecewa," tulis Djarot dalam akun Instagram pribadinya @djarotsaifulhidayat, Selasa (4/4).
Baca: Djarot Ajak Gunakan Medsos Tidak Picu Disrupsi Pada Kebhinekaan
Djarot membagikan video yang menunjukkan kondisi RTH-RPTRA Kalijodo. Djarot yang santai memakai kaus hitam dan topi putih mengelilingi fasilitas publik tersebut.
Di menit pertama video, dia mendapati salah satu sisi tembok RPTRA Kalijodo retak.
"Ini bahaya ini, retak semua. Ini potensi roboh ya," kata dia.
Baca: Djarot Khawatirkan Politik Identitas Jadi 'Amunisi' di Pemilu
Djarot Saiful Hidayat sempat berbicara dengan salah satu petugas keamanan, tapi terdengar apa perbincangan mereka. Video yang diunggahnya pun memperlihatkan sudut lain di RPTRA Kalijodo, salah satunya tumpukan sampah.
Ahok meresmikan RTH-RPTRA Kalijodo Rabu, 22 Februari 2017. RPTRA dengan luas lahan 5.489 meter persegi dan luas bangunan 1.468 meter persegi tersebut memiliki Pos Pengaduan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, fasilitas mainan anak, hingga olahraga.
RTH dan RPTRA Kalijodo ini berlokasi di dua wilayah kota administrasi Jakarta. RPTRA atau taman bermain anak berlokasi di Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Sedangkan RTH berada di Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.