Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Doni Maradona Hutabarat, melaksanakan kegiatan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan sekaligus serap aspirasi masyarakat, khususnya para petani yang tergabung dalam Gapoktan Cakra Buana Sejahtera di Desa Cikutamahi, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, Sabtu (11/10).
Politisi PDI Perjuangan menyampaikan bahwa kegiatan tersebut serupa dengan masa reses anggota dewan provinsi, di mana dirinya turun langsung ke lapangan untuk mendengarkan kebutuhan masyarakat.
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan Demokrasi Harus Dirawat Dengan Baik!
“Saya mencatat berbagai kebutuhan para petani di sini, di antaranya alat pertanian (alsintan), tambahan irigasi di Desa Cikutamahi, dan perhatian dari Pemprov Jabar terhadap Gapoktan Cakra Buana Sejahtera,” ujar Doni kepada Mahatva.id.
Menurut Doni, salah satu persoalan krusial yang disampaikan oleh para petani adalah soal ketersediaan pupuk yang masih menjadi kendala utama di lapangan. Ia menegaskan akan memperjuangkan aspirasi tersebut agar mendapatkan perhatian dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Selain permasalahan sektor pertanian, masyarakat juga menyampaikan keluhan terkait kondisi jalan desa yang rusak parah di sekitar wilayah Cikutamahi. Doni menyebutkan bahwa rusaknya jalan tersebut diduga kuat akibat aktivitas proyek pembangunan Bendungan Cibeet.
“Kuat dugaan, proyek pembangunan bendungan Cibeet membuat jalan desa rusak,” ungkap Doni.
Diketahui, pada April 2025 lalu, warga sempat melakukan protes terhadap pihak pelaksana proyek bendungan tersebut. Selain kerusakan jalan, masyarakat juga menuntut pemenuhan kebutuhan air bersih dan listrik yang terdampak akibat proyek pembangunan tersebut.
Baca: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo
Doni Maradona menegaskan, sebagai anggota DPRD Jabar, dirinya memiliki dua fungsi utama, yakni pengawasan terhadap jalannya pemerintahan serta penyerapan aspirasi masyarakat untuk diperjuangkan sesuai kewenangan provinsi.
“Kami memiliki tugas untuk mengawasi pelaksanaan program pemerintah, terutama yang bersentuhan langsung dengan masyarakat desa. Di sisi lain, kami juga harus memperjuangkan aspirasi Gapoktan Cakra Buana Sejahtera agar mendapat perhatian serius dari Pemprov Jabar,” pungkasnya.
