Ikuti Kami

Eri Irawan Tegaskan Peremajaan Angkutan Kota ke Energi Listrik Sangat Penting

Ini tidak hanya untuk efisiensi, tetapi juga sebagai langkah konkret menekan pencemaran udara.

Eri Irawan Tegaskan Peremajaan Angkutan Kota ke Energi Listrik Sangat Penting
Ketua Komisi C DPRD Surabaya Eri Irawan.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Komisi C DPRD Surabaya Eri Irawan menilai peremajaan angkutan kota dari bahan bakar minyak ke energi listrik sangat penting.

Ini tidak hanya untuk efisiensi, tetapi juga sebagai langkah konkret menekan pencemaran udara.

Baca: Ganjar Ingatkan Presiden Prabowo Untuk Berhati-hati

“Kita mendorong ada transisi dari angkutan berbahan bakar minyak ke listrik. Tapi tentu perlu anggaran besar, makanya butuh dukungan bertahap ke arah sana,” kata Eri, Jumat (27/6).

Saat ini, dua armada Electric City Bus sudah mulai melayani warga Surabaya. Satu bus sudah beroperasi pada rute Purabaya–ITS, sementara satu lagi Purabaya–Perak baru saja menyelesaikan masa uji coba dan tengah dievaluasi oleh Dinas Perhubungan.

Eri mengungkapkan, secara ideal Surabaya membutuhkan 11 rute layanan bus kota. Namun, hingga saat ini baru tiga rute yang terealisasi. Ia menargetkan seluruh rute bisa terwujud pada 2029, dan sebagian di antaranya mulai beralih ke bus listrik.

“Sebelas rute itu targetnya rampung 2029. Kita harap sebagian besar sudah dialihkan ke bus listrik,” ujarnya.

Menanggapi kekhawatiran publik soal potensi kendala teknis, seperti mogok atau keterbatasan daya jelajah, Eri menyebutkan bahwa infrastruktur pendukung seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) sudah mulai tersedia di beberapa titik.

“SPKLU sudah ada, termasuk untuk memenuhi kebutuhan operasional dua bus listrik yang saat ini beroperasi. Ke depan memang perlu ditambah lagi supaya memudahkan operasional,” jelasnya.

Baca: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo

Ia menambahkan, penghitungan teknis seperti jarak tempuh harian, kapasitas baterai, hingga titik pengisian daya juga sudah menjadi bagian dari perencanaan sebelum bus listrik tersebut dioperasikan.

“Yang penting, setiap pengadaan dan operasional itu sudah dihitung matang. Jadi, kita optimis jika semua sisi ini diperhatikan, maka transisi ke transportasi listrik bisa berjalan lancar,” tegas Eri.

Quote