Jakarta, Gesuri.id - Capres Ganjar Pranowo menyatakan tertarik melakukan kerja sama di bidang UMKM dan pengembangan produk halal dengan Bangladesh, disamping masih banyaknya potensi lain yang bisa dikerjasamakan.
Baca Ganjar Pranowo Bukanlah Pemimpin Retorika
"Banyak peluang yang bisa kita optimalkan antara Bangladesh dan Indonesia. Jateng ingin terlibat sekaligus berkontribusi dalam kerja sama kedua negara,” tandas Ganjar.
Sementara itu, Duta Besar Bangladesh untuk Indonesia, Mohammad Mostafizur Rahman mengatakan sejak kemerdekaan, Bangladesh dan Indonesia sudah terjalin kerja sama bilateral yang baik.
"Maka kami datang ke sini untuk melihat potensi lain yang ada di Jawa Tengah. Kami tertarik karena Jateng memiliki potensi besar dan iklim yang cukup mirip dengan Bangladesh,” tutur Mostafizur, baru-bau ini.
Ia mencontohkan banyak kerja sama yang bisa direalisasikan diantaranya bidang UMKM, pendidikan, pariwisata, dan farmasi.
Baca: 10 Tahun Memimpin, Ganjar Tancap Gas Kejar Ketertinggalan
Menurut Mostafizur, kedua belah pihak akan melakukan identifikasi untuk pelaksanaan kerja sama. Salah satu yang segera ditindaklanjuti dalam waktu dekat adalah bidang pendidikan
"Kami ingin menghubungkan antara universitas kedua negara agar bisa melakukan pertukaran pelajar, dosen dan sumber daya lainnya,” jelasnya.
