Ikuti Kami

Gubernur Murad Tanam Padi Perdana di Desa Waegeren

Tindak lanjut dari program Kementerian Pertanian yang mengupayakan peningkatan produksi padi melalui pola tanam padi dengan IP 400.

Gubernur Murad Tanam Padi Perdana di Desa Waegeren
Gubernur Maluku Murad Ismail melakukan penanaman bibit padi perdana di Desa Waegeren, Kecamatan Lolong Guba Kabupaten Buru, dalam rangka lawatannya ke Kabupaten Buru sebagai salah satu agenda yang dilakukan Gubernur Maluku bersama rombongan. 

Buru, Gesuri.id - Gubernur Maluku Murad Ismail melakukan penanaman bibit padi perdana di Desa Waegeren, Kecamatan Lolong Guba Kabupaten Buru, dalam rangka lawatannya ke Kabupaten Buru sebagai salah satu agenda yang dilakukan Gubernur Maluku bersama rombongan. 

Baca: Audit Formula E Kacau! Pemprov DKI Tak Transparan Sejak Awal

Penanaman bibit padi perdana dilakukan gubernur baru-baru ini tersebut didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku, Widya Murad Ismail, Penjabat Bupati Buru Djalaludin Salampessy, Sekda Buru, Sekda Maluku, anggota DPRD Maluku dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemprov Maluku dan Pemkab Buru.

Menurut Murad, penanaman padi perdana tersebut merupakan tindak lanjut dari program Kementerian Pertanian yang mengupayakan peningkatan produksi padi melalui pola tanam padi dengan indeks pertanaman (IP) 400.

Penanaman tersebut dikelola dalam klaster kawasan berbasis koorporasi petani untuk mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan nasional khususnya di Provinsi Maluku.

Selanjutnya Gubernur Maluku Murad Ismail melakukan pertemuan bersama dengan para petani dan para penyuluh dari Kecamatan Lolongguba, Kecamatan  Waelata dan Kecamatan Waeapo.

Baca: Ahok: Buang Waktu Saja Polisikan Pengacara Brigadir J

Gubernur menyatakan akan mengusulkan kepada menteri PUPR agar dapat membantu membangun infrastruktur jalan mengelilingi area persawahan sepanjang kurang lebih 20 km.

Pada kesempatan yang sama gubernur juga menyerahkan bantuan berupa bibit cabe rawit untuk kapasitas tanam seluas 20 ha, pupuk dan mulsa plastik, 2 paket irigasi perpompaan sebesar Rp. 282 juta dan 2 paket embung pertanian senilai Rp. 240 juta, kepada 5 perwakilan petani serta pemberian penghargaan penyuluh pertanian teladan kepada Bapak Sukoyo. Dilansir dari radiodms.com.

Quote